Crossover Listrik, Nissan Ariya Siap Meluncur Juli 2020
Mobil ini nampak masih memiliki garis atap yang miring dengan spoiler dipasang pada bagian atap.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nissan tak main-main menggarap jajaran line up terbaru mereka.
Pabrikan mobil asal Jepang ini mulai menebar gambar dan video dari crossover listrik miliknya, yakni Ariya.
Nissan mengumumkan bahwa Ariya akan secara resmi meluncur pada bulan Juli mendatang.
Dilihat dari Konsep Ariya yang memulai debutnya di Tokyo Motor Show 2019, mobil listrik Ariya yang akan dikenalkan memiliki desain pencahayaan yang sama di bagian depan dengan gril model lawas yang diapit oleh dua strip LED.
Mobil ini nampak masih memiliki garis atap yang miring dengan spoiler dipasang pada bagian atap.
Bagian bumper terlihat lebih kecil, pegangan pintu yang lebih konvensional dan beberapa revisi lainnya dibanding konsepnya.
Ariya akan berada di bawah Rogue atau Xtrail generasi baru dalam hal ukuran.
Crossover ini akan menggunakan platform kendaraan listrik khusus.
Baca: Desain Segar Nissan Kicks Facelift yang Mengaspal di Jalanan Jepang
Baca: Nissan X-Trail Terbaru Meluncur dengan Desain dan Teknologi Gres
Diprediksi mobil ini akan dibekali sistem semi-otonom ProPilot untuk membantu pengemudi atau hands-off ketika di jalan tol, serta sistem teknologi dan keselamatan terbaru dari Nissan.
"Kami tidak tahu apa-apa tentang powertrain, kecuali tentang mobil itu akan sepenuhnya listrik dan akan terdiri dari dua motor, satu di setiap gandar," ungkap Nissan melalui rilis, dikutip dari Carscoops, Minggu (28/6/2020).
Lebih lanjut, Nissan menyebut bahwa mobil konsep Ariya menjawab tantangan perubahan ke kendaraan listrik dengan memikirkan segmen crossover dengan dilengkapi fitur dan desain yang menarik, seperti fasilitas pada interior dan kinerja seperti mobil sport.
"Bahkan elemen konvensional seperti gril depan tradisional telah berevolusi menjadi 'perisai' yang memukau untuk melindungi teknologi penting yang digunakan untuk bantuan driver ProPilot terbaru," ungkap Nissan.