Komunitas Trail Adventure Bandung Association Resmikan Pengurus Baru
Kepengurusan baru Trabas periode 2020-2023 resmi dilantik pada Jumat, 13 November 2020 di Hotel Grand Serela Bandung.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komunitas penggemar motor trail yang tergabung dalam Trail Adventure Bandung Assosiation (Trabas) kini resmi memiliki struktur kepengurusan baru hasil Musyawarah Anggota Trabas pada 16 September 2020 lalu di Gedung Senbik, Bandung.
Trabas yang diyakini sebagai komunitas motor trail pertama di Indonesia ini resmi melantik H. Rio Teguh Pribadi setelah terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum Trabas 2020-2023.
Kepengurusan baru Trabas periode 2020-2023 resmi dilantik pada Jumat, 13 November 2020 di Hotel Grand Serela Bandung.
“Di kepengurusan ini saya tidak hanya dibantu oleh anggota senior tetapi angkatan muda pun saya libatkan sebagai tahap regenerasi untuk kedepannya," kata H Rio Teguh yang juga pernah menjadi Ketua IMI Jawa Barat 2012-2016.
Baca juga: Komunitas Harley Davidson Club Indonesia Imbau Anggota Patuhi Segala Peraturan Saat Touring
Dia mengatakan, dengan menyesuaikan kebutuhan Trabas saat sekarang ini, struktur organisasi kepengurusan dibuat lebih spesifik dan diharapkan membuatnya lebih dinamis dan bermanfaat untuk anggota dan masyarakat.
Baca juga: Dukung Pemulihan Kawasan Wisata Dieng, Komunitas Honda BR-V Be One Sediakan Fasilitas Cuci Tangan
Di bawah kepemimpinannya, Rio menyatakan akan menjadikan Trabas memiliki sumber pendapatan sendiri, melaksanakan kegiatan-kegiatan yang lebih menarik untuk anggota dan masyarakat penghobi motor trail.
Trabas berdiri pada 15 September 1995 oleh 5 orang perintisnya yang sama-sama penggila motor trail. Mereka adalah Jerry Sigit (Jerry Snake), Soebhan MD (Hans Modja), Iwan Sumekar (Ableh), Arya Kamijaya (almarhum) dan Adi Siswandi (almarhum).
Saat ini Trabas telah memiliki 1.000 anggota lebih yang berasal dari berbagai daerah baik di Jawa Barat, maupun wilayah Indonesia lainnya bahkan luar negeri.
Keterangan pers Trabas kepada Tribunnews, Senin (16/11/2020 menyebutkan, Trabas merupakan komunitas trail pertama yang melakukan perkerutan anggota baru dengan pendidikan dan latihan (Diklat Trabas).
Anggota yang sudah memiliki 10 angkatan mendapat banyak pembekalan pengetahuan cara bermain motor trail yang aman terhadap anggotanya sendiri, lingkungan dan masyarakat.
Disebutkan, Trabas bukan hanya sekedar Komunitas trail hobi motor trail saja, tetapi juga menjaga lingkungan, membantu melindungi hutan atau wilayah yang tidak diperbolehkan.
Selama ini Trabas juga berkontribusi membantu korban bencana alam, masyarakat di sekitar pegunungan dan bersinergi dengan Pemerintah terutama dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Kegiatan rutin Trabas selama ini diantaranya Trabas Merdeka, Enduro Race dan Ulin Bareng.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.