Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Otomotif

Siap-siap, PPnBM Nol Persen untuk Mobil Hingga 2.500 CC Berlaku Mulai April

Sekretaris Umum Gaikindo Kukuh Kumara mengatakan pihaknya menyambut baik rencana perluasan relaksasi PPnBM. 

Penulis: Yanuar R Yovanda
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Siap-siap, PPnBM Nol Persen untuk Mobil Hingga 2.500 CC Berlaku Mulai April
TRIBUNNEWS/LITA FEBRIANI
Isuzu mu-X i Series dipamerkan di booth Isuzu di GIIAS 2019, Minggu (28/7/2019). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Keuangan menyatakan, pemerintah segera menyiapkan aturan final terkait relaksasi Pajak Pertambahan Nilai Barang Mewah atau PPnBM untuk mobil hingga 2.500 cc. 

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, pihaknya akan mengeluarkan aturan PPnBM tersebut dan berlaku mulai April 2021. 

"Mengenai PPnBM 2.500 cc, kita sedang dalam posisi di dalam proses untuk finalisasi Peraturan Menteri Keuangan. Nanti bisa berlaku mulai bulan April," ujarnya saat konferensi pers APBN Kita, Selasa (23/3/2021). 

Sebelumnya, Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menyatakan mendukung inisiatif Pemerintah memperluas relaksasi PPnBM ke mobil 2.500 cc. 

Baca juga: Ada Relaksasi PPnBM, Gaikindo Belum Akan Revisi Target Penjualan Tahun Ini

Sekretaris Umum Gaikindo Kukuh Kumara mengatakan pihaknya menyambut baik rencana perluasan relaksasi PPnBM. 

"Kalau ini diperluas kita tentunya gembira sekali. Relaksasi PPnBM yang kemarin diberikan untuk mobil 1.500 cc saja kami sangat berterimakasih, karena nampaknya ini disambut baik oleh masyarakat," tutur Kukuh saat dihubungi Tribunnews, Minggu (21/3/2021). 

Baca juga: Gaikindo Dukung Perluasan Diskon PPnBM ke Mobil 2.500 cc

Berita Rekomendasi

Selama dua minggu penerapan insentif PPnBM Gaikindo melihat indikasi kenaikan penjualan kendaraan. 

"Masyarakat sangat antusias dan menerima. Mereka juga nampaknya mulai memesan kendaraan dan indikasi meningkatnya bagus," ungkapnya.

"Kita belum bisa konfirmasi seberapa banyak dan sebagainya, karena laporannya baru masuk di akhir bulan nanti. Tapi indikasinya dari beberapa laporan informal itu ada peningkatan cukup baik," terangnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas