Laporan Wartawan Tribunnews, Lita Febriani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - E-commerce Lazada meluncurkan kanal Pojok Otomotif pada Agustus 2021.

Kanal ini khusus disediakan untuk Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang fokus menjajakan produk-produk otomotif, seperti suku cadang dan aksesori kendaraan.

VP, Commercial - Automotive Lazada Indonesia Canggih Satriatama, mengatakan industri otomotif Indonesia yang dihantam pandemi Covid-19 perlahan mulai berangsur pulih karena semangat dari Gaikindo dan AISI.

"Industri otomotif ini spesial, karena tidak hanya memberikan kontribusi untuk industri perdagangan saja, tapi industri ini juga membantu ekonomi secara langsung. Kami berharap bisa menjadi bagian aktif dari industri ini dan bisa membantu teman-teman dari sudut seller maupun buyer dengan memberikan produk yang berkualitas tanpa harus meninggalkan rumah dan tetap melindungi keluarga dari rumah," tutur Canggih dalam acara virtual Ngovsan Forwot X Lazada, Jumat (10/12/2021).

Berdasarkan data dari Lazada, sebanyak 90 persen mitra yang tergabung di e-commerce mereka merupakan UMKM.

Lazada berupaya membuat mitra UMKM mereka terus bertumbuh dengan menciptakan pasar yang semakin besar.

Berfokus pada Pojok Otomotif, Lazada banyak menemukan hal menarik, di mana harga barang yang ditawarkan kanal ini cukup bersaing dengan kualitas global.

Baca juga: IIMS Tidak Lengkap Tanpa Kehadiran Industri Pendukung Otomotif Kata Presdir Dyandra Promosindo

"Dibandingkan selama tiga bulan terakhir ini, Pojok Otomotif itu peningkatannya sekitar 3 kali lipat. Jadi industri otomitif sudah mulai pulih, didukung dengan peraturan dari pemerintah, baik itu dari insentif perpajakan yang dilengkapi dengan beberapa aturan yang bisa membuat orang-orang beraktivitas dengan normal lagi," jelas Canggih.

Dengan aktivitas yang mulai kembali normal, kebutuhan akan perlengkapan kendaraan pun meningkat.

Guna mempersiapkan mitra seller untuk menghadapi permintaan yang akan kian meningkat, Lazada telah menyiapkan progam Rising Star.

Program Rising Star sendiri merupakan program pendampingan untuk UMKM selama tiga bulan. Seller UMKM akan dipandu dari sisi operasional maupun analisa bisnisnya.

"Harapannya seller ini bisa tumbuh lebih jauh lagi dan berkembang yang lebih besar, agar nanti kedepannya bisa menjadi contoh bagaimana berwirausaha dengan baik," terang Canggih.

Baca juga: Menperin Sebut Peningkatan TKDN di Sektor Otomotif Peluang Besar Bagi Industri Kecil dan Menengah

Owner Raja Spare Parts Motor sekaligus Seller di Pojok Otomotif Lazada, Nurrizki menceritakan awal mulanya ia bergabung ke Lazada hingga akhirnya mendapat banyak pesanan leher knalpot.