Dibanderol Rp 945 juta, Ini Spesifikasi Mobil Listrik Premium Pertama Mini Electric
Merek mobil premium, Mini Indonesia resmi merilis mobil listrik pertamanya, Mini Electric pada Rabu (8/6/2022) di PIK Avenue, Jakarta Utara.
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Merek mobil premium, Mini Indonesia resmi merilis mobil listrik pertamanya, Mini Electric pada Rabu (8/6/2022) di PIK Avenue, Jakarta Utara.
Mini Electric datang dengan menggunakan bahasa desain terbaru, dengan bumper depan tampil modern dan grille baru.
Bagian strip bumper tengah, yang juga berfungsi sebagai dudukan plat nomor, kini hadir dalam warna senada dengan bodi.
Selanjutnya foglamp yang diganti dengan vertical air curtains, berfungsi sebagai bukaan tirai udara dan mengoptimalkan aerodinamis kendaraan, serta rumah lampu depan LED kini hadir dalam warna hitam.
Baca juga: Resmi Mengaspal, Mobil Listrik Murni Milik Mini Indonesia Dijual Mulai Rp 945 Juta, Ini Foto-fotonya
Desain scuttle samping baru juga baru dan bagian bumper belakang memberikan tampilan kendaraan listrik yang khas.
Mini Electric menyediakan dua pilihan warna, yakni White Silver dan Midnight Black dengan harga Rp 945 juta.
Berbeda dengan Mini Electric, Mini Electric Collection berikan aksen desain istimewa dan fitur peralatan baru.
Mini Electric Collection datang dengan lampu depan dan gril radiator heksagonal dipertegas sebagai fitur desain khas bagian depan kendaraan pada Mini Cooper SE.
Equipment Mini Electric Collection mencakup balutan cat eksterior Island Blue metallic, yang ditawarkan untuk pertama kalinya untuk Mini Cooper SE.
Mini Electric Collection juga mendapatkan Multitone Roof, dengan bantuan teknik pengecatan baru, produksi Mini di Oxford telah menciptakan gradasi warna yang menarik dari San Marino Blue ke Pearly Aqua hingga Jet Black, memanjang dari rangka kaca depan hingga ke belakang.
Kap desain eksklusif dan garis-garis samping juga berkontribusi pada penampilan ekspresif kendaraan ini.
Penutup kaca spion luar berwarna hitam dan dengan velg ringan 17 inci Mini Electric Collection Spoke, elemen eksterior dalam balutan Piano Black gloss hadir di grille, lampu depan dan lampu belakang, logo Mini, huruf model di belakang, gagang pintu dan scuttle samping untuk tampilan yang berkarisma dan sporty.
Mini Electric terinspirasi dari Mini Cooper S konvensional, sehingga interiornya menyajikan tampilan yang cukup eksklusif, dimana desain setir yang baru dilengkapi dengan tombol multifungsi yang terintegrasi dalam warna Piano Black Instrumen cluster yang baru.
Baca juga: CEO Kompas Gramedia Dukung Pameran PEVS 2022 Jadi Wadah Kolaboratif Industri Kendaraan Listrik
Desain panel baru berwarna hitam juga diterapkan pada layar 8,8 inci di Mini Electric dan ventilasi udara dalam dan luar juga hadir dengan desain modern.
Lalu, dekorasi juga tampil baru untuk panel kokpit dengan tampilan horizontal, desain baru untuk permukaan interior dengan dekorasi bezel pintu Piano Black, serta ambient light warna baru kian menarik dan ekspresif untuk menerangi kokpit.
Khusus untuk Mini Electric Collection hadirkan lampu depan LED Adaptive, door sill dengan logo Mini Electric, sport seats dengan kombinasi Light Grey fabric/leatherette, interior dengan finishing Aluminium Mini Yours dan lapisan atap berwarna antrasit.
Untuk Mini Electric maupun Mini Electric Collection sama-sama dilengkapi dengan setir yang dilapisi finishing nappa, serta dilengkapi logo Mini Electric.
Layar informasi canggih ini kini tampil lebih modern yang mana mode mengemudi bertambah, menjadi Sport, Mid, Green dan Green+.
Informasi lain yang ditampilkan ialah tingkat pengisian baterai, MINI Driving Mode yang saat ini dipilih, status sistem driver assistance dan pesan Check Control.
Selain itu, detail lain yang tersedia ialah jangkauan yang tersedia, daya penggerak saat ini, suhu luar, waktu dan jarak tempuh dan petunjuk dari sistem navigasi.
Selama pengisian daya, panel instrumen digital juga menyediakan informasi penting. Jika kendaraan tersambung ke soket daya stasiun pengisian daya, mungkin untuk membaca waktu dan suhu luar, kisaran tenaga yang tersedia dan status pengisian daya dalam persen.
Mini Electric dapat diisi daya baik di rumah atau di fasilitas pengisian daya umum. Status proses pengisian dapat dilihat di bagian dalam tutup pengisian.
Beberapa cara untuk mengisi daya Mini Electric adalah dengan Type 2 yaitu Mini Wallbox di rumah ataupun pengisian umum seperti di mall, cafe, hotel dan sebagainya dengan daya pengisian hingga 11 kW membutuhkan waktu sekitar 2,5 jam untuk mengisi 80 persen daya kendaraan.
Menggunakan travel charger dengan daya pengisian 2,3 kW membutuhkan waktu sekitar 12 jam untuk mengisi 80 persen daya kendaraan.
DC atau fast charging dengan daya pengisian hingga 50 kW membutuhkan waktu sekitar 36 menit untuk mengisi 80 persen daya kendaraan.
Menyoal penggerak, Mini Electric ditawarkan dalam satu mesin dan varian transmisi dengan ukuran baterai.
Fitur gandar depan 135 kW (184hp) motor listrik dan baterai dengan kapasitas 28,9 kWh nett (32,6 kWh gross), ini membuat mobil ini memiliki daya setara dengan Mini 3 Door mesin konvensional.
Bobot yang lebih berat sekitar 150 kg, Mini Electric memiliki pusat gravitasi lebih rendah. Mini Electric dapat mencapai kecepatan maksimum 150 km/jam dan jarak mengemudi hingga 232 km.
Torsi penggerak yang dimulai secara spontan dan penyaluran daya yang berkelanjutan, yang tidak terganggu oleh perpindahan gigi, adalah karakteristik dari teknologi penggerak yang dipasang pada Mini Electric.
Sumber tenaganya adalah versi terbaru dari motor listrik sinkron yang sangat bertenaga yang dikembangkan oleh BMW Group.
Prinsip desain khusus memungkinkan pengembangan daya tingkat tinggi, yang juga berlaku hingga kecepatan tinggi, tingkat efisiensi yang sangat tinggi dan kelancaran, rendah getaran.
Daya sudah tersedia dari keadaan diam, yang merupakan karakteristik motor listrik. Transmisi tenaga ke roda depan terjadi melalui transmisi dengan konfigurasi satu tahap dan diferensial terintegrasi.