Gebrak Pasar Otomotif China, Nio Rilis Mobil Sport Listrik ES7
Meluncurnya mobil sport SUV ES7 di pasar China menandai keseriusan Nio sebagai salah satu produsen kendaraan elektrifikasi
Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan Tribunnews, Namira Yunia Lestanti
TRIBUNNEWS.COM, BEIJING – Perusahaan otomotif asal China Nio pamerkan crossover listrik terbaru yang dinamai SUV ES7, perilisan ini dilakukan NIO di tengah meningkatnya permintaan akan kendaraan jenis Electric Vehicle (EV).
Meluncurnya mobil sport SUV ES7 di pasar China menandai keseriusan Nio sebagai salah satu produsen kendaraan elektrifikasi, dimana sebelumnya Nio telah merilis beberapa seri mobil listrik seperti SUV ES8, ES6, dan EC6.
Peluncuran SUV ES7 awalnya akan dilakukan pada Mei lalu, namun karena adanya pembatasan wilayah di Shanghai membuat kantor pusat NIO terpaksa menunda perilisan ES7. Hingga akhirnya mobil sport Nio ini resmi mendebut pada Rabu (15/6/2022).
Baca juga: Nio Berencana Produksi Paket Baterai Mobil Listrik pada 2024
Dilansir dari Carscoops, SUV satu ini hadir dengan interior canggih dimana ES7 memiliki sistem PanoCinema lengkap dengan kacamata augmented reality (AR) yang dapat mendukung pengguna untuk menyaksikan film layar lebar atau konser musik di alam terbuka.
Selain itu SUV ES7 juga dibekali instrumen digital serta sistem infotainment AMOLED 12,8 inci, dan layar head-up yang dapat memanjakan mata pengguna dengan kualitas gambar yang lebih jernih.
Dibuat dengan gaya stylish, SUV ES7 yang memiliki panjang 4.912 mm, lebar 1.987 mm, dan tinggi 1.720 mm, sengaja didesain dengan menggunakan lampu LED daytime running ‘double dash’ yang dapat dikontrol langsung oleh sang pengendara.
Tampilan khas lainnya juga diberikan Nio pada bagian kursi pengemudi dan penumpang dengan sandaran yang dapat disesuaikan dan dimiringkan antara 23 derajat hingga 31 derajat.
Untuk fitur ES7 dibuat dengan menggunakan 33 unit penginderaan termasuk LiDAR jarak jauh, tujuh kamera beresolusi 8MP, empat kamera 3MP yang peka akan cahaya, serta radar gelombang lima milimeter, dan 12 sensor ultrasonic.
Semua fitur ini disematkan dalam ES7 untuk mendukung sistem otonom terbaru milik NIO. Dengan begitu pengemudi dapat merasakan pengalaman berkendara point-to-point.
Baca juga: Nio Berencana Produksi Paket Baterai Mobil Listrik pada 2024
Sementara untuk performa Nio ES7 dilengkapi sistem penggerak semua roda dengan dua motor yang menghasilkan output maksimum 644 hp (480 kW / 653 PS) dan torsi 850 Nm. Dengan menggunakan sistem penggerak ini crossover ES7 dapat berakselerasi dari 0-100 km per jam hanya dalam hitungan 3,9 detik.
Dalam perilisannya kali ini Nio menghadirkan tiga jenis baterai pada pengguna ES7, yaitu Unit entry-level 75 kWh yang dapat menjangkau jarak tempuh 485 km, baterai jarak Jauh berdaya 100 kWh yang dapat menempuh jarak hingga 620 km, dan terakhir baterai Ultra-Long Range 150 kWh yang mampu melaju pada jarak 850 km.
Meski baru dapat di pesan pada 28 Agustus 2022 mendatang, namun bagi para konsumen asal China dapat melakukan pre order terlebih dahulu.
Dengan semua spesifikasi ini Nio membandrol ES7 dengan harga mulai dari 468.000 yuan untuk model baterai 75 kWh. Sementara crossover dengan baterai 100 kWh akan dipatok harga 526.000 yuan.