Ciptakan Netralitas Karbon, MAN Truck Mulai Bertransisi ke Transportasi Ramah Lingkungan
MAN Truck & Bus mengungkapkan bahwa pihaknya siap melakukan transisi menuju transportasi ramah lingkungan.
Penulis: Mikael Dafit Adi Prasetyo
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mikael Dafit Adi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM, HANOVER – MAN Truck & Bus mengungkapkan bahwa pihaknya siap melakukan transisi menuju transportasi ramah lingkungan.
Di ajang IAA Transportation 2022, perusahaan itu akan ambil bagian untuk mengembangkan kendaraan otonom dan memperkenalkan truk bertenaga listrik mulai 2024 mendatang.
Dilansir dari Automotive World, Selasa (20/9/2022) MAN Truck & Bus juga mengatakan bahwa mereka akan berfokus pada beberapa hal yang menyertai transformasi ini, seperti memproduksi truk bertenaga listrik, digitalisasi untuk integrasi optimal truk ke dalam proses transportasi, dan mengembangkan sistem mengemudi otonom untuk keamanan dan efisiensi yang lebih besar.
Baca juga: Quantron Luncurkan Truk Bertenaga Hidrogen dan Listrik Jarak Jauh di IAA Transportation 2022
MAN eTruk
Inti dari presentasi pameran dagang MAN adalah prototipe dari MAN eTruck baru, yang akan mulai melayani pelanggan pertama pada 2024.
Dalam hal berbagai aplikasi dan kemungkinan konsep bodi, MAN eTruck yang akan datang sama sekali tidak kalah dengan truk diesel saat ini.
Truk ini juga akan mengadopsi aplikasi untuk dapat memonitor karbon dioksida yang dihasilkan.
Digitalisasi MAN eTruck
Di bidang digitalisasi, MAN akan memberikan gambaran tentang layanan digital ekstensif yang sudah tersedia di IAA, dan juga akan memberikan pratinjau layanan digital masa depan.
Di IAA, MAN juga menghadirkan sistem pembayaran digital baru yakni MAN SimplePay untuk pertama kalinya, yang memudahkan pengemudi mengunjungi SPBU dan manajer armada untuk melacak biaya bahan bakar.
Sistem Kemudi Otonom
Selain penggerak bebas CO2, sistem mengemudi otonom merupakan faktor kunci dalam transformasi menuju transportasi barang yang berkelanjutan.
Untuk sistem mengemudi otonom ini memiliki beberapa keuntungan seperti meminimalisir terjadinya kecelakaan, lebih banyak fleksibilitas dan efisiensi bagi pengemudi truk.