VinFast akan Tarik Kembali 730 Mobil Listrik VF e34 Akibat Kesalahan Sensor pada Sistem Airbag
penarikan kembali sejumlah besar EV-nya tersebut dilakukan untuk pemeriksaan lebih lanjut dan penggantian sensor tabrakan bagian samping mobilnya.
Penulis: Mikael Dafit Adi Prasetyo
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mikael Dafit Adi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM, HANOI – VinFast, produsen mobil listrik (EV) yang berbasis di Vietnam, berencana menarik kembali 730 unit model VF e34.
Dilansir dari Reuters, Senin (17/10/2022) pihak perusahaan mengatakan bahwa penarikan kembali sejumlah besar EV-nya tersebut dilakukan untuk pemeriksaan lebih lanjut dan penggantian sensor tabrakan bagian samping mobilnya.
VinFast, yang mulai beroperasi pada 2019 telah menjual 2.208 EV sejak diluncurkan pada akhir tahun lalu.
Baca juga: Mobil Listrik BMW i4 Jadi Official Safety Car dari Shell Eco-Marathon 2022
"Sensor tabrakan samping dari sistem airbag yang dilengkapi dengan model VF e34 kemungkinan mengalami kesalahan dan ketidakcocokan dengan pengontrol airbag. Oleh karena itu, sistem tersebut dapat mengirim sinyal yang salah ke pengontrol," kata VinFast dalam sebuah pernyataan.
Sementara itu, pabrikan mobil mengatakan bahwa mereka belum menemukan adanya kerusakan atau keluhan dari pelanggan tentang kesalahan sensor.
Pada bulan Maret, VinFast mengatakan akan membangun pabrik EV di North Carolina dengan proyeksi kapasitas awal 150.000 EV per tahun.
Baca juga: Pembeli Mobil Listrik VinFast di Amerika Bisa Ngecas Baterai di Jaringan Pengisian Daya EA
Di sisi lain, perusahaan juga telah mendaftarkan hampir 65.000 pemesanan secara global, dan berharap dapat menjual 750.000 EV per tahun pada 2026, dimulai dengan SUV listrik VF8 dan VF9.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.