Ekspansi Bisnis Mobil Bekas, Caroline Kembangkan Outlet ke Medan
Kenaikan harga mobil baru di tengah tekanan nilai tukar dolar terhadap rupiah, akan membuat mobil bekas menjadi pilihan konsumen.
Penulis: Choirul Arifin
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Emiten yang bergerak di bisnis lelang dan perdagangan eceran mobil bekas PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC) melakukan ekspansi bisnis ke Sumatera dengan membuka outlet O2O (online to offline) diler mobil bekas Caroline di Medan.
Outlet ini sudah mulai beroperasi pada akhir dan menjadi langkah antisipatif perseroan atas lonjakan permintaan mobil bekas, seiring berakhirnya program Insentif Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) dari Pemerintah pada September 2022 ini.
“Kami optimistis permintaan mobil bekas akan terus bertumbuh, selain antisipasi kenaikan terkait berakhirnya program insentif PPnBM, kita juga melihat peluang bisnis mobil bekas di tengah ketidakpastian ekonomi tahun depan," ujar Presiden Direktur Autopedia Sukses Lestari, Jany Candra dalam keterangan persnya yang dikutip Senin, 28 November 2022.
Baca juga: JP Morgan Perkirakan Harga Mobil Bekas Turun 10 hingga 20 Persen pada Tahun Depan
Tekanan Dolar Untungkan Mobkas
Dia menjelaskan, kenaikan harga mobil baru di tengah tekanan nilai tukar dolar terhadap rupiah, akan membuat mobil bekas menjadi pilihan konsumen karena harganya yang lebih murah.
"Sejauh ini, kami telah melewati target kepemilikan jumlah titik layanan Caroline untuk tahun ini, yang merupakan bagian dari antisipasi terhadap pertumbuhan permintaan yang akan datang” kata dia.
Dia menambahkan, dengan dibukanya titik layanan baru di Medan tersebut, ASLC kiji memiliki total 22 touch points di seluruh Indonesia atau melebihi target perseroan yang sebanyak 20 touch points pada akhir tahun 2022.
Lebih jauh, sebagai bagian dari upaya ekpansi untuk mengenjot penjualan, khusus pada bulan November ini Perseroan menyiapkan diskon hingga Rp 10 juta serta bebas cicilan 1x atau potongan TDP (uang muka) sampai
dengan Rp 2 juta untuk pembelian mobil bekas melalui Caroline.
Pada Januari-September 2022, ASLC mencatatkan penjualan Rp 308,21 miliar, melonjak 128 persen secara year on year berkat ekspansi gencar yang dilakukan. Khusus pada kuartal III saja, ASLC membukukan pertumbuhan pendapatan sebesar 65 persen secara kuartal ke kuartal menjadi Rp 148,70 miliar.
Peningkatan penjualan tersebut berhasil diraih seiring dengan ekspansi usaha baru
perseroan, yaitu dengan membuka 16 titik layanan O2O dealer mobil bekas dengan
merek Caroline pada semester pertama tahun ini.
Baca juga: Permintaan Sepi, Perusahaan Penjual Mobil Bekas Pangkas 1.500 Karyawan
Pada 22 Agustus 2022 lalu Caroline membuka lagi lima titik layanan dan disusul satu outlet baru di Kota Medan.
Dengan ekspansi agresif yang dilakukan Perseroan, volume unit penjualan diler mobil bekas juga meningkat secara signifikan menjadi 1.739 unit per Oktober tahun ini, dengan rata-rata penjualan per bulan di atas 300 unit.
Untuk pembelian mobil selama bulan Desember, Caroline memberikan promo total down payment (TDP) mulai dari Rp 1 juta dan potongan harga hingga Rp. 40 juta serta hadiah langsung berupa saldo e-money atau logam mulia yang berlaku di seluruh outlet Caroline.