Toyota Ubah Mobil Sport Jadul Tahun 1980-an Jadi Kendaraan Bermesin Ramah Lingkungan
Toyota Motor kembali memamerkan karya terbarunya dengan menyulap dua mobil sport jadul keluaran tahun 1980-an ke versi nol emisinya.
Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com Namira Yunia Lestanti
TRIBUNNEWS.COM, JEPANG - Toyota Motor kembali memamerkan karya terbarunya dengan menyulap dua mobil sport jadul keluaran tahun 1980-an ke versi nol emisinya.
Memanfaatkan dua kendaraan generasi AE86, Toyota bereksperimen dengan memodifikasi mesin penggerak mobil lawas ini, menjadi baterai-listrik dan hidrogen untuk memikat para pecinta mobil tua di pasar global.
Selain itu dalam ajang Tokyo Auto Salon 2023 yang digelar Sabtu (14/1/2023) kemarin, Presiden Toyota Akio Toyoda mengatakan bahwa remodeling pada Seri AE86 dari Toyota Corolla Levin dan Toyota Sprinter Trueno dilakukan sebagai opsi untuk mencapai tujuan nol emisi karbon pada tahun 2050.
Baca juga: Buru-buru Saat Macet, Pengemudi Honda Brio Todongkan Airsoft Gun ke Sopir Truk di Jalan Raya Puncak
Terlebih saat ini mobil tua yang beroperasi di Jepang sebagian besar masih menggunakan mesin bertenaga bensin yang diklaim dapat memicu penipisan lapisan ozon, lantaran penggunaan bahan bakar fosil menyebabkan polutan emisi gas rumah kaca.
"Perubahan sangat penting untuk meninggalkan emisi pada mobil lawas yang sudah dicintai atau dimiliki oleh seseorang," kata Presiden Toyota Akio Toyoda.
Selain mengubah mesin penggerak dari unit 4 silinder berkapasitas 1.600 cc ke kap motor listrik, dimana dapur pacunya diganti menggunakan baterai listrik dari Prius PHEV.
Dalam perilisannya kemarin, Toyoda juga turut memberikan sentuhan pemanis pada tampilan AE86 Levin listrik. Dengan menyematkan striping EV berwarna hijau di bodi samping mobil. Serta menambahkan interior lampu depan model standar dan kabin mirip seperti mobil balap atau track day, seperti yang dilansir dari Channel News Asia.
Perubahan juga dilakukan pada jenis AE86 Sprinter Trueno, didesain menggunakan mesin pembakaran dalam konvensional dengan sistem daya gerak listrik. Untuk tampilan mobil versi hibrida ini menyematkan lampu depan dibuat model lipat alias pop-up.
Baca juga: Bukukan Rekor Baru, Toyota Produksi 833.104 Unit Mobil Hingga November
Meski mesin penggerak telah diubah, namun uniknya Toyota tetap mempertahankan pipa bahan bakar, busi dan sistem transmisi manual agar kedua mobil modif ini dapat menghasilkan suara serta getaran kendaraan jadul yang khas.
Usai merilis Seri AE86 Toyota Corolla Levin mesin listrik dan AE86 Toyota Sprinter Trueno bermesin hybrid, rencananya Toyota akan menginvestasikan 70 miliar dollar AS untuk membuat lebih banyak mobil dan baterai listrik, langkah tersebut sengaja diambil agar perusahaan yang baru berkecimpung di pasar EV ini dapat menyusul produsen mobil listrik lainnya dengan menjual lebih dari 3,5 juta model baterai listrik (BEV) pada tahun 2030.