Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Otomotif

Intip 'Jeroan' Pabrik Isuzu di Fujisawa, Kolaborasi Manusia dengan Robot

Tangan-tangan robot bergerak naik turun sambil mengangkat rangka kendaraan, mulai dari pemasangan rangka mesin hingga proses pengecatan.

Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Seno Tri Sulistiyono
zoom-in Intip 'Jeroan' Pabrik Isuzu di Fujisawa, Kolaborasi Manusia dengan Robot
HO
Tangan robot yang bekerja dalam proses perakitan kendaraan niaga Isuzu di Pabrik Fujisawa. 

TRIBUNNEWS.COM, FUJISAWA - Kolaborasi manusia dengan robot terlihat jelas saat Tribunnews dan sejumlah awak media mengikuti ajang Isuzu Trip to Japan Mobility Show (JMS) 2023 di dalam Pabrik Isuzu-Fujisawa yang berlokasi di Fujisawa-Shi, Prefektur Kanagawa, Jepang, Senin (23/10/2023).

Di pabrik ini, khususnya bagian assembling atau perakitan, terlihat teknologi canggih yang dibangun oleh Isuzu dalam memproduksi kendaraan niaganya.

Tangan-tangan robot bergerak naik-turun sambil mengangkat rangka kendaraan, mulai dari pemasangan rangka mesin hingga proses pengecatan.

Baca juga: Isuzu Siapkan Giga Fuel Cell di Japan Mobility Show 2023

Teknisi manusia mulai terlihat saat kendaraan yang wujudnya masih seperempat jadi itu masuk ke dalam tahap pemasangan partisi yang ukurannya kecil.

Di sini terlihat seolah-olah manusia yang membantu robot-robot itu bekerja.

Namun di sisi lain pemandangannya berbeda. Robot-robot berukuran kecil mengantarkan partisi-partisi kendaraan yang sudah mulai terlihat bagian badannya itu ke teknisi.

Robot-robot kecil itu menyerupai mobil. Memiliki kurang lebih empat hingga enam roda. Dia berkelak-kelok mengantarkan sesuai pos-pos yang telah ditentukan.

BERITA REKOMENDASI

Ada enam tahap yang ditempuh di dalam gedung perakitan yang dikerjakan dalam single line atau satu lajur secara paralel.

Isuzu Fujisawa Plant HR Group Ritsuko Kuramochi menjelaskan porsi robot yang bekerja yakni 95 persen dalam proses membangun kendaraan.

Namun untuk memberikan kualitas yang prima, lanjutnya, tangan terampil dan kejelian sumber daya manusia tetap diperlukan terutama pada proses produksi seperti final assembly dan inspection.

Sinergi antara penggunaan teknologi terkini dan sumber daya manusia menurut Ritsuko menjadi kunci dari keberhasilan Pabrik Isuzu Fujisawa.

Demi menjamin kualitas kerja dari pekerja yang baik, Isuzu memiliki nilai yang disebut dengan Isuzu Monozukuri (IM).

"Melalui nilai ini, setiap pekerja Isuzu memiliki mindset bahwa dalam proses produksi, tidak ada satupun langkah atau tindakan yang berisiko menghasilkan cacat produksi atau defect," ucapnya.

Di dalam Pabrik Fujisawa juga terdapat fasilitas riset (Research and Development/R&D) Isuzu.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas