Mitsubishi Ajak Nissan dan Honda Bikin Aliansi Mobil Listrik
Mitsubishi sepakat membentuk aliansi baru guna mengembangkan mobil listrik bersama-sama Nissan dan Honda.
Penulis: Lita Febriani
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM - Mitsubishi sepakat membentuk aliansi baru guna mengembangkan mobil listrik bersama-sama Nissan dan Honda.
Ketiganya akan berkolaborasi dalam pengembangan perangkat lunak dan berbagi biaya penelitian, serta pengembangan elektrifikasi.
Perjanjian awal antara Honda dan Nissan ditandatangani pada Maret 2024, namun kini Mitsubishi telah melangkah ke dalam kemitraan tersebut. Penambahan mitra ketiga akan memungkinkan “sinergi lebih lanjut” dan menciptakan “peluang bisnis baru”.
Tujuan dari aliansi ini adalah untuk mencapai netralitas karbon dan bergerak lebih cepat menuju masyarakat tanpa kecelakaan lalu lintas.
Hal ini dapat dicapai dengan berbagi biaya teknologi lingkungan atau elektrifikasi dan pengembangan perangkat lunak, sehingga menjadikannya lebih kompetitif dibandingkan pesaing asal Tiongkok.
Presiden dan CEO Mitsubishi Takao Kato, mengatakan diskusi Nissan dan Honda mengenai kemungkinan kemitraan telah mengalami kemajuan dan pihaknya telah memutuskan untuk berpartisipasi dalam kerangka ini.
"Kolaborasi dengan mitra sangat penting dalam industri otomotif saat ini yang mengalami perubahan pesat akibat inovasi teknologi seperti elektrifikasi dan kecerdasan. Kami percaya bahwa kami dapat menemukan kemungkinan-kemungkinan baru di berbagai bidang melalui kolaborasi antara ketiga perusahaan," tutur Kato dikutip dari Carscoops, Selasa (6/8/2024).
Baca juga: VinFast Jualan Mobil Listrik dengan Skema Berlangganan Baterai, Berapa Bayarnya?
Kerjasama antara Mitsubishi, Nissan dan Honda secara efektif membagi lanskap otomotif Jepang menjadi dua, melawan kelompok pesaingnya yang dibentuk oleh Toyota, Daihatsu, Suzuki, Subaru dan Mazda.