Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kicauan Loyalis Anas Sulitkan Demokrat Naikan Elektabilitas Partai

PPI, dijadikan wadah bagi pendukung Anas yang didepak dari Demokrat. Meski Anas di jeruji, mereka akan terus bersuara sumbang akan Demokrat

Penulis: Adi Suhendi
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Kicauan Loyalis Anas Sulitkan Demokrat Naikan Elektabilitas Partai
TRIBUNNEWS.COM/HERUDIN
Mantan Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum bersama sejumlah tokoh dan penggagas berfoto bersama saat acara peluncuran organisasi masyarakat (ormas) Rumah Pergerakan Indonesia, di kediamannya di Jakarta Timur, Minggu (15/9/2013). Anas bersama loyalisnya mendeklarasikan Ormas ini yang mengusung gerakan anti diskriminasi dalam bidang hukum, politik dan ekonomi. TRIBUNNEWS/HERUDIN 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Adi Suhendi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dalam jangka waktu yang relatif singkat jelang Pemilu Legislatif, Partai Demokrat diprediksi akan sulit meningkatkan elektabilitasnya.

"Kalau saya sebagai peneliti, berdasarkan data yang saya miliki, kalau pemilu legislatif dilaksanakan pada bulan April nanti, itu sangat sulit untuk mengangkat elektabilitas partai Demokrat," ungkap pakar komunikasi politik Effendi Ghazali saat berbincang di Padepokan Demi Indonesia, Jalan Hang Tuah Nomor 59, Jakarta Selatan, Selasa (14/1/2014).

Effendi menyebut satu di antara faktor yang menyebabkan partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu sulit bangkit adalah soal loyalis Anas Urbaningrum yang tergabung dalam Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) yang akan terus mengganggu partai berlambang bintang mercy tersebut,

PPI dipandang Effendi sebagai langkah strategis seorang Anas yang mengerti betul politik di lapangan. PPI, katanya, dijadikan wadah bagi pendukung Anas yang didepak dari Demokrat. Sehingga meskipun Anas berada di balik jeruji besi, tetapi lewat PPI ia akan bisa terus bersuara.

Hal tersebut yang membuat berat Partai Demokrat untuk bisa membangun citranya di mata masyarakat.

"Efeknya real kepada Pemilu bulan april nanti. Bukan hanya elektabilitas, kan akan ada nanti teman-temannya Anas di PPI yang akan membuka kotak pandora sedikit-sedikit. Lalu bisa bergulir, dengan pemanggilan-pemanggilan kan yang dilanjutkan dengan berikutnya. Kalau itu terus bergulir, maka itu akan sangat sulit untuk Partai Demokrat di Pemilu April nanti," ungkapnya.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas