Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Janji Peserta Konvensi Demokrat Andai Jadi Presiden RI

Peserta Konvensi Demokrat memiliki janji-janji jika terpilih sebagai presiden pada Pemilu 2014.

Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Janji Peserta Konvensi Demokrat Andai Jadi Presiden RI
Ferdinand Waskita/Tribunnews.com
Acara debat bernegara konvensi Demokrat di Palembang Sport dan Convention Centre, Jumat (24/1/2013). Seluruh peserta ditanya program prioritasnya. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita

TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Peserta Konvensi Demokrat memiliki janji-janji jika terpilih sebagai presiden pada Pemilu 2014. Diketahui dalam acara debat bernegara konvensi Demokrat di Palembang Sport dan Convention Centre, seluruh peserta ditanya program prioritasnya.

Pramono Edhie Wibowo berjanji akan memberikan rasa aman dan nyaman kepada rakyat tinggal di Indonesia.

"Dengan demikian ada kemandirian pangan dan energi sehingga bisa membangun ekonomi lebih baik lagi," kata Pramono di Palembang, Jumat (24/1/2014).

Sementara Hayono Isman menyoroti masalah daerah yang menjadi perhatian nasional. Hayono menjadikan infrastruktur sebagai perhatiannya.

"Saya Sumsel banyak jalan rusak perlu kita perbaiki obyek pembangunan jalan bekerjasama dengan KPK," ujar Anggota Komisi I itu.

Sedangkan Irman Gusman berjanji akan mewujudkan masyarakat adil dan makmur dengan menghapuskan kebodohan serta jaminan kesehatan.

Berita Rekomendasi

"Tidak boleh diskriminasi, semua sama sebagai warga negara," imbuhnya.

Peserta konvensi lainnya Dahlan Iskan akan memprioritaskan modernisasi pertanian. Menurutnya, penguasaan tanah pertanian yang dimiliki pendidik semakni sempit.

"Itu sumber kemiskinan, modernisasi pertanian untuk mengatasi kemiskinan, saya sangat malu indonesia agraris tapi satu hektar hanya menghasilkan lima sampai enam ton," ungkapnya.

Terakhir, Ali Masykur Musa berjanji akan membuat hidup rakyat aman dan tentram. Ia mengungkapkan tidak ada artinya kemajuan pembangunan bila masih ada konflik terus terjadi di Indonesia.

"Kalau sekarang pembangunan hanya di Jakarta," tutur Ali.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas