Pramono Edhie Enggan Ziarahi Tokoh Karena Takut Dituduh Minta Dukungan ke Kuburan
Pramono Edhie Wibowo mengaku tidak mau berziarah ke makam tokoh nasional karena takut dituduh meminta restu ke makam
Penulis: Eri Komar Sinaga
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan Tribunnews, Eri Komar Sinaga
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Peserta Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat, Pramono Edhie Wibowo menyebut keengganan berziarah ke makam tokoh Indonesia, terlebih jelang momentum Pemilu ini.
Edhie, sapaan akrabnya, mengaku tidak mau berziarah karena takut dituduh meminta restu ke makam. Karena alasan itu lah Edhie tidak ikut rombongan Presiden SBY saat berziarah ke makam seorang dari Wali Songo, yakni Sunan Drajat, di Kecamatan Paciran, Lamongan, Jawa Timur, kemarin.
"Kemarin saya tidak berkunjung takut dituduh berdoa ke makam. Nanti tuduhannya minta dukungan ke kuburan," ujar Edhie di Media Centre Pramono Edhie Wibowo, Menteng, Jakarta, Kamis (13/3/2014).
Walau demikian, Edhie mengaku alasan tersebut bersifat pribadi saja. Ia menyebut tidak memiliki maksud menyinggung jika ada tokoh lain yang ikut dalam kontestasi Pemilu 2014, berziarah ke makam.
Bekas Kapala Staf Angkatan Darat itu mengaku cukup berziarah ke makam ayahnya, Almarhum Sarwo Edhie Wibowo di Purworejo.
"Saya ke tempat (makam) ayah saya kalau ke Purworejo. Saya senang berziarah ke (makam) pahlawan. Diponegoro, Sultan Hasanuddin," tutur adik ipar Presiden SBY itu.
