Dino Patti Djalal Klaim Biaya Kampanyenya Sangat Murah
Dino Patti Djalal, mengklaim biaya kampanyenya selama ini untuk mensosialisasikan diri ke masyarakat sangat murah.
Penulis: Danang Setiaji Prabowo
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Peserta konvensi calon Presiden (capres) Partai Demokrat, Dino Patti Djalal, mengklaim biaya kampanyenya selama ini untuk mensosialisasikan diri ke masyarakat sangat murah.
Dino menuturkan sebagai peserta konvensi dari Demokrat, memang tidak mudah maju sebagai capres dikarenakan partai berlambang bintang mercy itu banyak dilanda kasus yang melibatkan para kadernya. Menurutnya adanya kasus korupsi dikarenakan biaya politik yang sangat tinggi.
"Saya yakin sekali sumber dari korupsi karena biaya politik tinggi. Saya tahu ada anggota DPR bayar Rp 100 juta pada parpolnya. Gajinya dia berapa? Jadinya dia mikir bagaimana kejar setoran, bukan melayani rakyat. Akibatnya kualitas pelayanan publik turun," ujar Dino di Gallery Cafe TIM, Jumat (14/3/2014).
Mantan Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat itu mengatakan selama ini dirinya berkampanye dengan biaya yang sangat murah. Ia mencontohkan saat menjadi bintang iklan sebuah produk, dimana dirinya tidak dibayar menjadi bintang iklan.
"Saya contohkan, saya bisa kampanye dengan biaya sangat rendah. Saya ada iklan, tidak dibayar. Bagi saya, ada waktu satu bulan untuk upayakan rakyat Indonesia bisa tahu wajah saya dan tema unggulan saya," paparnya.
"Ada cara gratis, setiap bulan setiap menit di TV orang lihat wajah saya. Saya tidak harus korupsi. Politik inovasi cara untuk meyakinkan orang ada yang bisa mengubah politik," tukasnya.