PAN Optimistis Koalisi dengan PDIP di Pilpres 2014
DPP Partai Amanat Nasional (PAN) menyatakan keoptimisannya soal peluang koalisi antara PAN dan PDIP
Penulis: Rachmat Hidayat
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - DPP Partai Amanat Nasional (PAN) menyatakan keoptimisannya soal peluang koalisi antara PAN dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang dipimpin Megawati Soekarnoputri dalam Pemilu Presiden (Pilpres) 2014.
Sebab komunikasi antara kedua partai memang makin intensif dan bisa terjadi karena sama-sama berjuang memaksimalkan pluralisme demi kemajuan bangsa dan negara.
"Kami optimis koalisi ini terjadi. Kami dan PDIP punya visi misi yang sama ke depan. Kita juga sama-sama parpol terbuka dan partai nasionalis," kata Ketua DPP PAN, Bara Hasibuan, di Jakarta, Minggu (30/3).
Hal tersebut diungkapkan Bara ketika ditanya soal kemungkinan koalisi PDIP dan PAN serta kemungkinan duet Joko Widodo-Hatta Rajasa di Pilpres 2014 mendatang.
Prinsip PAN dalam menentukan koalisi, kata dia, memang bagaimana kemajemukan diperkuat dan bangsa kita maju. PAN sebagai partai terbuka memang berjuang untuk memperkuat pluralisme sebagai kekuatan bangsa.
PAN, imbuhnya, sedang giat mencari rekan koalisi yang berideologi sama. Dan salah satu yang terutama adalah PDIP.
Kedua belah pihak sudah berbicara serta berkomunikasi, walau memang belum final. "Kami merasa cocok. Hubungan itu memang sudah sejak lama terjalin," tuturnya.
Secara personal, lanjutnya, Ketua Umum PAN Hatta Rajasa dikenal dekat dengan tokoh-tokoh inti di PDIP.
Sebut saja Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, dan almarhum Taufiq Kiemas. Hatta, imbuhnya lagi, dikenal sangat bersahabat dengan kedua tokoh nasional itu.
Begitupun dengan persahabatannya dengan jajaran elite PDIP lain seperti Pramono Anung Wibowo. Meski dalam level personal bagus, kata Bara, PAN dan PDIP tak mau koalisi didasarkan hanya pada hal demikian.
Keduanya kerap berkomunikasi untuk menyamakan visi dan misi tentang bagaimana Indonesia lebih baik ke depan. "Maka kami tentu saja sama-sama bicara soal bagaimana memandang Indonesia ke depan," kata Bara.
PAN sendiri menargetkan bahwa koalisi dengan PDIP bisa segera disahkan sebelum pemilu presiden 2014 dimulai. Artinya koalisi itu adalah koalisi menuju pilpres dan setelah pilpres.
Diharapkan PAN dan PDIP bisa bersama-sama di pemerintahan dan di legislatif di periode berikutnya.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal DPP PDIP Tjahjo Kumolo mengatakan dirinya sudah bertemu dengan tim pemenangan Hatta Rajasa untuk membicarakan kemungkinan koalisi serta kemungkinan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.