Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pendiri PDIP Berharap Mahfud MD Dampingi Jokowi

Bila cawapres "jagoan"-nya itu disandingkan dengan Jokowi, pasangan itu bisa disebut sebagai pasangan Jawa dan dari luar Jawa.

Editor: Rendy Sadikin
zoom-in Pendiri PDIP Berharap Mahfud MD Dampingi Jokowi
TRIBUN/DANY PERMANA
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD (kanan) bersaksi dalam sidang terdakwa Akil Mochtar yang digelar di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Senin (5/5/2014). Akil yang juga mantan Ketua MK didakwa karena diduga menerima suap dalam pengurusan sengketa pilkada di MK. (TRIBUNNEWS/DANY PERMANA) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pendiri Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Sabam Sirait, tiba-tiba menuturkan "calon wakil presiden saya dari Madura," di tengah-tengah presentasi hasil survei Founding Fathers House (FFH), tentang elektabilitas calon presiden dan calon wakil presiden di kantor FFH, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (15/5/2014).

Sabam menuturkan hal itu saat peneliti senior FFH, Dian Permata menjelaskan dalam penelitiannya itu warga dari pulau Madura tidak disebutkan sebagai bagian dari suku Jawa. Sabam juga menjelaskan, bila cawapres "jagoan"-nya itu disandingkan dengan capres PDIP, Joko Widodo (Jokowi), pasangan itu bisa disebut sebagai pasangan Jawa dan dari luar Jawa.

Di ujung diskusi Sabam kembali angkat bicara soal cawapresnya itu. Ia mengaku sudah dua bulan terakhir membocorkan ke media, bahwa sebagai pendiri partai ia berharap Jokowi disandingkan dengan seseorang dari luar partai.

Sabam juga berharap tokoh yang akan mendampingi Jokowi umurnya tidak jauh lebih tua dari Gubernur DKI Jakarta itu. Menurutnya sang cawapres bisa saja lebih mendominasi dari Jokowi yang kini berumur 53 tahun.

Sedangkan yang kini digadang-gadang akan mendampingi Jokowi antara lain adalah mantan Wakil Presiden, Jusuf Kalla yang sudah berumur 71 tahun, dan mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jendral (purn), Ryamizard Ryacudu yang berumur 61 tahun. Namun Sabam justru menjawab di luar kedua nama itu.

"Wapresnya ya sudah sebut saja lah, si Mahfud, dia kan tidak masuk pulau Jawa, pulau Madura beda dengan orang Jawa, tapi masuk provinsi Jawa Timur," katanya.

Mahfud MD adalah mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK), yang sempat menjabat sebagai petinggi di Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Mahfud berdarah Madura dan berumur 56 tahun. Kata Sabam profil Mahfud ideal dengan apa yang disyaratkan selama ini.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas