Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

APKLI Ibaratkan Prabowo-Hatta Paduan Sinergi Majapahit-Sriwijaya

PKL telah lama menanti sosok pemimpin nasional yang peduli dan komitmen melindungi, memanusiakan dan mensejahterakan mereka

Penulis: Rachmat Hidayat
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in APKLI Ibaratkan Prabowo-Hatta Paduan Sinergi Majapahit-Sriwijaya
Tribunnews/Dany Permana
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Hatta Rajasa (kanan) bersama Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto usai Rakernas PAN di Kantor DPP PAN, Jakarta Selatan, Rabu (14/5/2014). Hasil Rakernas PAN menyatakan secara aklamasi mendukung pencalonan Prabowo Subianto sebagai presiden dalam Pilpres pada Juli mendatang. (TRIBUNNEWS/DANY PERMANA) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum DPP Dewan Kehormatan Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI) mengimbau kepada seluruh pedagang kaki lima (PKL) untuk mendukung pencalonan duet Prabowo Subianto-Hatta Rajasa sebagai Calon Presiden (Capred) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres).

PKL, ia mengklaim,  telah lama menanti sosok pemimpin nasional yang peduli dan komitmen melindungi, memanusiakan dan mensejahterakan mereka.

PKL diseluruh tanah air hanya ingin diperkenankan jualan kail rezeki halal nafkahi keluarga. Mereka tak pernah minta katabelece atau tempuh jalur pintas semisal mencuri, merampok, edarkan narkoba.

"PKL  juga tak pernah ngemplang BLBI sebagaimana mafia pengusaha hitam yang bangkrutkan negara. PKL mensyukuri atas terbitnya Perpres RI 125/2012 tentang penataan dan pemberdayaan PKL," katanya.

"Namun, mereka takut dan galau atas nasib yang dialami PKL di Ibukota  Negara Jakarta. Digusur, dibunuh mata pencahariannya bahkan harkat martabat hidupnya dilucuti (PKL Monas). Naif jika ada  pemimpin yang yang ambisi jadi Presiden. Namun, hobinya gusur PKL bahkan melucuti hatkat dan martabat mereka, ujar Ali yang juga Dewan Pembina PP IPNU ini lagi.

PKL, dirinya mengklaim, rindu pemimpin yang lindungi, manusiakan dan sejahterakan. Sebuah penantian panjang sejak Indonesia merdeka 17/8/1945 yang penuh dengan duri dan gulungan ombak yang terpa mereka.

"Saatnya PKL punya Presiden dan Wakil Presiden. Kalau bukan sekarang kapan lagi. Kalau bukan PKL siapa lagi. Untuk itu, 25 juta PKL diseluruh tanah air bulatkan tekad pilih dan antarkan Prabowo-Hatta menang 1 putaran pada Pilpres 9/7/2014," tambah Ali yang juga Sekjen DPP Forum Silaturahmi Pemuda Remaja  Mesjid Indonesia (FSPRMI)

Prabowo, dianggapnya sosok pemimpin yang hatinya merah putih, tegas dan berani atas resiko apapun demi dan untuk kepentingan bangsa dan negara.

Prabowo, puji Ali, tak diragukan lagi komitmennya terhadap ekonomi kerakyatan, disamping pegang Ketua Umum HKTI.  Juga Ketua Umum Asosiasi Pedagang Pasar Indonesia (APPSI). PKL dan UMKM rindu atas dirinya pimpin negeri ini 5 tahun kedepan, ujar Ali

Sementara di dunia PKL, sambungnya, sosok Hatta Rajasa sangat familiar. Menko Perekonomian pertama yang letakkan sejarah baru pemberdayaan PKL di Indonesia, membuka perhelatan nasional PKL.

Yaitu, melalui MUNAS IV APKLI 2011 di Semarang  Hatta Rajasa satu-satunya Pejabat negara yang berani pasan badan melawan arus canangkan Gerakan Nasional Hak PKL Indonesia.

Hatta juga mencanangkan Beasiswa Anak PKL. Bukan hanya itu, Hatta Rajasa pendorong terbitnya Perpres RI 125/2012 dan selalu kumandangkan Jangan digusur, PKL harus diberdayakan, harus naik kelas jadi pengusaha handal.

"Prabowo - Hatta bagi PKL merupakan paduan sinergi Majapahit dan Sriwijaya. Sebuah niscaya Pilih Prabowo-Hatta yang mampu dan mau mewujudkan PKL berdaya, bermartabat, sejahtera dan dimanusiakan serta unggul dalam hadapi AEC 2015 dan Padar Tunggal Dunia 2020," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas