Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Poempida: Ada Survei yang Coba Runtuhkan Elektabilitas Jokowi-JK

"Mereka (mencoba) memunculkan band wagon effect," katanya.

Editor: Rendy Sadikin
zoom-in Poempida: Ada Survei yang Coba Runtuhkan Elektabilitas Jokowi-JK
TRIBUNNEWS.COM/Bian Harnansa
Tim Pemenangan Joko Widodo-Jusuf Kalla, Poempida Hidayatulah saat berdiskusi di Redaksi Tribun, Jakarta. Kamis (5/5/2014). (TRIBUNNEWS.COM/Bian Harnansa) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru Bicara pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla, Poempida Hidayatullah, menyebut ada upaya pendongkrakan elektabilitas pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa.

Kepada wartawan usai diskusi "Partai Demokrat Terbelah?" di Hotel Whiz, Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (9/7/2014), Poempida menyebutkan sebagian besar survei yang digelar lembaga yang kredibilitasnya teruji, tetap menunjukkan pasangan nomor urut 2 elektabilitasnya lebih tinggi.

"Mereka (mencoba) memunculkan band wagon effect," katanya.

Hal itu dimaksudkan untuk membentuk persepsi masyarakat, seolah pasangan Prabowo-Hatta elektabilitasnya sudah mengungguli Jokowi-JK, sehingga masyarakat yang belum menetapkan pilihannya bisa ikut mendukung pasangan Jokowi-JK.

Namun hal itu tidak berhasil, masyarakat tidak bisa dengan mudah percaya hasil survei, lalu menentukan dukungannya untuk Prabowo-Hatta.

Survei terakhir yang menyebutkan Prabowo-Hatta menang adalah survei Lembaga Klimatologi Politik(LKP).

Dalam survei terhadap 1.250 responden itu diketahui elektabilitas Prabowo-Hatta mencapai 48,5 persen, sedangkan elektabilitas Jokowi-JK mencapai 42,3 persen, dengan undecided votters atau kelompok yang belum menentukan pilihan sebanyak 9,2 persen.

Berita Rekomendasi

LKP menyebut, mesin partai pendukung pasangan Prabowo - Hatta lebih bisa memobilisasi masa ketimbang mesin partai pendukung Jokowi-JK.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas