Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kelelahan, Saksi Prabowo-Hatta Minta Rekapitulasi Jawa Timur Ditunda

Habiburokhman memprotes agenda rekapitulasi suara pemilihan presiden dan wakil presiden untuk wilayah Jawa Timur

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Sanusi
zoom-in Kelelahan, Saksi Prabowo-Hatta Minta Rekapitulasi Jawa Timur Ditunda
Warta Kota/henry lopulalan
Suasana Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2014 yang sedang rekapitulasi hasil penghitungan suara untuk provinsi Jawa Tengah di Gedung KPU, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (20/7/2014). KPU menggelar tahapan lanjutan tingkat nasional rekapitulasi hasil pemungutan suara Pemilu Presiden Tahun 2014 yang diagendakan selesai paling lambat pada tanggal 22 Juli 2014 yang selanjutnya dilakukan penetapan Presiden dan Wakil Presiden terpilih periode 2014-2019. (Warta Kota/Henry Lopulalan) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Saksi pasangan Capres-Cawapres Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, Habiburokhman memprotes agenda rekapitulasi suara pemilihan presiden dan wakil presiden untuk wilayah Jawa Timur digelar Senin (21/7) dini hari oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Kami meminta KPU tidak melakukan rekapitulasi Jawa Timur sekarang. KPU tadi telah mengatakan bahwa malam ini hanya akan merekapitulasi hingga provinsi Banten sementara Jawa Timur, besok," ujar Habiburokhman, Selasa (22/7/2014).

Habiburokhman mengatakan pihaknya merasa kurang bugar untuk membahas penghitungan suara di Jawa Timur. Kata Habiburokhman, Jawa Timur merupakan provinsi yang menjadi perhatian tim Prabowo-Hatta.

"Maaf Ketua, kami merasa kurang fit apabila harus mengikuti rekapitulasi Jawa Timur. Karena Jawa Timur banyak permasalahan yang menyita perhatian kami," ujar Habiburokhman.

Habiburokhman mengatakan apabila KPU tetap melaksanakan penghitungan suara Jawa Timur maka tim saksi Prabowo Hatta tidak akan ikut serta.

"Silakan saja apabila ketua tetap ingin melanjutkan rekapitulasi Jawa Timur malam ini, namun kami tidak akan ikut," ujar Habiburokhman.

Sementara itu salah satu saksi pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla mengatakan, KPU jangan mengubah agenda dengan alasan yang kurang mendasar, KPU harus tetap melanjutkan agar proses rekapitulasi selesai tepat waktu.

Berita Rekomendasi

"Kami meminta KPU untuk tidak mengubah agenda dengan alasan tidak mendasar seperti kurang fit, kami juga sama memulai dari pagi hinggi kini belum selesai. Demi komitmen kami ikuti," ujarnya.

Dengan perdebatan yang memakan waktu tersebut, Ketua Bawaslu, Muhammad memberikan jalan tengah dengan mengganti Jawa Timur dengan provinsi lainnya.

"Agar semua terpenuhi bagaimana jika Jawa Timur ditunda besok, namun diganti dengan provinsi lainnya, sehingga jadwal tidak terganggu," ujar Muhammad.

Dengan mempertimbangkan masukan Bawaslu, KPU yang dipimpin oleh Husni Kamil Manik, akhirnya menunda giliran rekapitulasi untuk Jawa Timur.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas