Siaga 1 Dicabut, Brimob dari 7 Polda Masih Siaga di Jakarta
Untuk Brimob dari tujuh Polda belum dikembalikan ke Poldanya masing-masing.
Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Meskipun Polda Metro Jaya sudah mencabut status siaga 1 bagi Jakarta pasca-KPU menetapkan pasangan nomor urut dua sebagai pemenang Pilpres 2014.
Namun bantuan pengamanan dari 7 Polda daerah untuk diperbantukan ke Jakarta masih tetap disiagakan di ibukota untuk mengantisipasi berbagai aksi kontijensi.
"Untuk Brimob dari tujuh Polda belum dikembalikan ke Poldanya masing-masing. Mereka masih stanby di Jakarta," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto, Rabu (23/7/2014) di Mapolda Metro Jaya.
Rikwanto menambahkan bantuan anggota Brimob dari 7 Polda di daerah ini masih akan ditugaskan untuk menjaga obyek-obyek vital seperti KPU, MK, Balaikota, dan DPR.
Untuk diketahui, demi menjamin rasa aman saat penetapan pemenang Pilpres 2014, Polda Metro mendapatkan bantuan personel Brimob dari 7 Polda di daerah.
"Pasukan Brimob dari 7 Polda sudah diseger ke Jakarta dan saat ini sudah stanbay di Jakarta," ujar Kapolri Jendral Polisi, Sutarman, Senin (21/7/2014) di Mapolda Metro Jaya.
Kapolri melanjutkan 7 Polda yang pasukan Brimobnya digeser ke Jakarta yakni Polda Jateng, Polda Jatim, Polda Jabar, Polda Banten, Polda Lampung, Polda Bali dan Polda Sumsel.
"Mereka akan dikerahkan untuk mengamankan Pilpres dan apabila terjadi kontijensi siap dikerahkan," ucapnya.