Bangun Kabinet, Jokowi Minta Saran SBY
"Jadi alihnya (pemerintahnya) mulus. Ini baru siap-siapin, tapi fixnya habis lebaran," kata Jokowi.
Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden terpilih Joko Widodo mengaku dirinya meminta saran presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam menyusun kabinetnya nanti apabila telah dilantik menjabat presiden menggantikan SBY.
"Kami banyak konsultasi dengan pemerintahan Pak SBY itu seperti apa, di kementerian seperti apa, di (kementerian) sini ada masalah apa yang dihadapi, yang akan datang seperti apa. Termasuk menyiapkan kriteria-kriteria kabinet seperti apa, kriteria orangnya seperti apa," ujar Joko Widodo atau sapaan akrabnya Jokowi di Balai Kota, Jakarta, Kamis (24/7/2014).
Mantan walikota Solo ini mengatakan diskusi dengan presiden SBY tidak hanya masalah kabinet namun membahas juga soal Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2015.
"Pak SBY sudah sampaikan terbuka untuk kita bicara R-APBN untuk APBN 2015," kata Jokowi.
Namun, dia menolak bila perbincangan dengan Presiden SBY ini dikait-kaitkan titipan orang Partai Demokrat ke dalam pemerintahan Jokowi-JK. "Ini masalah pemerintahan bukan masalah politiknya. Bedain," tegasnya.
Jokowi mengatakan dirinya tidak hanya konsultiasi dengan SBY, namun juga ada tim lain yang akan berkonsultasi dengan tim presiden SBY untuk mematangkan kabinet yang akan dibentuk.
"Jadi alihnya (pemerintahnya) mulus. Ini baru siap-siapin, tapi fixnya habis lebaran," kata Jokowi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.