Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tim Transisi Belum Bicarakan Anggaran

Rumah Transisi hingga kini belum membicarakan soal anggaran untuk menjalankan program-program tersebut.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Tim Transisi Belum Bicarakan Anggaran
Warta Kota/henry lopulalan
Presiden terpilih Joko Widodo (kanan) berbincang dengan Kepala Staf Kantor Transisi Jokowi - JK, Rini Soewandi dan tiga orang Deputi Kepala Staf, Anies Baswedan, Akbar Faisal dan Hasto Kristiyanto ( kiri-kanan) di halaman Kantor Transisi Jokowi - JK di Jalan Situbondo Nomor 10, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (4/8). Kantor Transisi tersebut akan menjadi tempat untuk mempersiapkan jalannya pemerintahan transisi dari pemerintahan Presiden SBY hingga pelantikan presiden tanggal 20 Oktober, termasuk membahas pembentukan kabinet dan APBN 2015. Warta Kota/henry lopulalan 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Kepala Staf Rumah Perubahan, Rini Mariani Soemarno, mengatakan pihaknya masih terus mengembangkan pemikiran-pemikiran Joko Widodo (Jokowi) - Jusuf Kalla (JK), menjadi program-program yang akan dijalankan pemerintahan tersebut.

Kepada wartawan di Rumah Transisi Jalan Situbondo nomor 10, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa, (5/8/2014), menyebutkan bahwa Rumah Transisi hingga kini belum membicarakan soal anggaran untuk menjalankan program-program tersebut.

"Kita belum bicara rupiahnya, tentu tiap program tidak terlepas dengan APBN (Red: Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara). Jadi kita menekankan pada program," katanya.

Rencananya pada 16 Agustus mendatang Presiden Susilo Bambang Yudoyono (SBY) akan membacakan nota keuangan negara. Anggaran yang disusun pemerintah, sebagian besarnya akan digunakan oleh pemerintahan yang baru. Namun pemerintah tidak bisa berkordinasi dengan Jokowi - JK, sebelum Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan gugatan Prabowo Subianto - Hatta Rajasa.

"Kita menunggu keputusan MK dulu," terangnya.

Ia pun belum bisa menjelaskan kebijakan pemerintahan Jokowi - JK tentang subsidi BBM, kesehatan maupun pendidikan. Rini mengatakan tim nya belum berbicara sejauh ini.

"Kita kan baru dua hari kerja, tolong beri kita waktu dulu," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas