Novela Nawipa Gadis Lugu dari Gunung, Facebook, BB Hingga Bendera Israel
Netizen menjelajah hingga akun Novela Nawipa dan menemukan informasi aktivitas Novela di Partai Gerindra
Editor: Yudie Thirzano
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pernyataan para saksi kubu Prabowo Hatta di sidang Mahkamah Konstitusi, Selasa (12/8/2014) menyulut kicauan di jejaring media sosial twitter serta beragam komentar di Facebook. Di deretan trending topic twitter, terdapat dua kata kunci yang terkait dengan para saksi dari Papua dan Papua Barat yakni #Papua dan #NovelaBohong.
Sebagian mengkritik kesaksian Novela Nawipa, namun ada pula yang bersimpati. Akun milik aktivis Fadjroel Rachman lewat akun @fadjroeL seolah bertanya menjawab kicauan netizen. "O ya? RT @henry_5iahaan: heboh berita di TV O*E si gadis lugu dr gunung, eh taunya Ketua DPC Gerindra Paniai, Papua," tulis akun @fadjroeL.
Sementara akun @ramlan20 menulis,"Cie..kubu sebelah bikin hastag #NovelaBohong pake buzzer robot kah ? ngakak."
Begitu pula di Facebook. Netizen menjelajah hingga akun Novela Nawipa dan menemukan informasi aktivitas Novela di Partai Gerindra. Di Fan Pages Tribunnews, Lina Zoen menulis "Ternyata saksi dari Papua novela nawipa adalah ketua cabang Partai Gerindra. Sok belaga lugu lagi. Jadi dia bohong dengan menyebut sebagai masyarakat biasa. FB nya www.facebook.com/novela.nawipa."
Lewat akun facebook diketahui Novela beberapa kali berkunjung ke beberapa kawasan di Jakarta seperti kawasan Setneg, Mangga Besar hingga Parung Bogor. Sebagian besar terkait aktivitas politik Novela.
Ada pula netizen yang mengunggah gambar orang-orang bersorak membawa bendera Israel dan pesawat tempur. Gambar diunggah pada 24 Februari 2013 via ponsel pintar Blackberry (BB). Pada foto itu Novela menulis, "Hai .... Putri- putri Sion ---- kibarkan trus Panji Raja".
Foto yang sudah diunggah lebih dari setahun lalu itu langsung marak kembali. Hingga Rabu siang sudah 77 kali dibagikan ulang oleh netizen. Tentang foto ini akun Ayahrakhanisa menulis,"Saksi andalan Prabowo yg katanya orang kampung ternyata.... WOOW !!!"
Novela langsung tenar dalam sehari, bahkan Tim kuasa hukum pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa berencana meminta perlindungan keamanan terhadap para saksi terutama Novela Nawipa. Menurut Habiburokhman, jaminan keamanan itu harus dimintakan bagi para saksi yang mereka ajukan, terutama saksi asal Papua, dan khususnya untuk Novela Nawifa. Dia mengatakan Novela telah menerima banyak ancaman dan intimidasi seusai bersaksi di persidangan sengketa hasil Pemilu Presiden 2014 ini pada Selasa (12/8/2014).