Kak Seto Apresiasi Pencapaian Pemkab Tabanan dalam Mewujudkan Pembangunan Ramah Anak
Keberhasilan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabanan meraih Predikat Kabupaten/Kota Layak Anak 2018 Kategori Pratama, langsung mendapat Apresiasi
Penulis: FX Ismanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fx Ismanto
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Keberhasilan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabanan meraih Predikat Kabupaten/Kota Layak Anak 2018 Kategori Pratama, langsung mendapat Apresiasi dari Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak Indonesia, Seto Mulyadi alias Kak Seto.
Psikolog anak asal Klaten tersebut menjelaskan bahwa Tabanan memiliki suasana lingkungan yang bersih, kemudian pengembangan anak di segala bidang, memungkinkan hal tersebut membuat anak-anak merasa nyaman dan aman, baik di rumah maupun di Sekolah.
"Tentu Saya apresiasi Tabanan. Tabanan suasana lingkungannya bersih, kemudian juga pengembangan anak dibidang seni yakni seni tari dan seni tabuh serta di bidang lainnya, itu memungkinkan anak merasa nyaman dan aman berada di Tabanan, "jelas Kak Seto di Gedung Dyandra Convention Center, jln. Basuki Rahmat, Surabaya, Senin (23/7/2018) kemarin.
"Dan lanjut Kak Seto, adanya Trans Serasi ini juga patut ditiru di tempat lain. Bahwa anak-anak merasa aman disekolah, tidak ada buliying, tidak ada kekerasan dan tidak ada tawuran. Selamat buat Tabanan, "pujinya.
Pria 66 tahun asal Jawa Tengah tersebut juga menjelaskan bahwa lingkungan yang kondusif bagi anak itu, yakni, pertama adalah kawasan Fisik. Yaitu memiliki kemudahan-kemudan, keamanan, lalu sesuatu yang menarik, udaranya segar dan tidak ada polusi, dan sangat cocok bagi Tabanan.
"Kedua psikologis, dimana kawasan itu tidak pernah ada kekerasan terhadap anak, tidak ada penelantaran dan tidak ada pengabaian anak. Selalu mengapresiasi anak yang dengan kecerdasannya masing-masing apakah itu dibidang musik, olahraga ataukah di bidang lainnya, "ungkapnya.
Sementara itu, Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti merasa bangga atas pencapaian pemerintah yang telah meraih Predikat Kabupaten/Kota Layak Anak 2018, ia miliki komitmen besar untuk terus mewujudkan pembangunan yang ramah anak.
"Bangga banget, karena pertama-kalinya kita ikut, dan juga pertama-kalinya kita dapat. Artinya diawali dengan komitmen yang baik, semua mempunyai tanggung-jawab, khususnya bagaimana memberikan pelayanan yang terbaik kepada anak. Sehingga kabupaten Tabanan dikatakan Kabupaten yang layak anak, ”ujar Bupati Eka.
Bupati Perempuan pertama di Bali itu juga berpesan bagi seluruh stake holders di Tabanan, terutama seluruh OPD di lingkungan Pemkab Tabanan selalu bekerja keras, agar bisa meningkatkan pencapaian di Tahun berikutnya.
"Oleh karena itu, semua pihak harus kerja keras kedepannya, agar tingkatannya lebih meningkat lagi. Tadi juga Ibu Menteri berpesan, tahun depan ditingkatkan lagi. Dan Saya juga jawab siap, gitu aja, "tandas Bupati Eka.