Buka Gelombang Kedua Penerimaan Mahasiswa Baru, UKRI Berkomitmen Tingkatkan Kualitas Pendidikan
Komitmen UKRI, prodi-prodi yang menyandang akreditasi B harus ditingkatkan menjadi A
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Universitas Kebangsaan Republik Indonesia (UKRI) mulai membuka gelombang kedua penerimaan mahasiswa baru tahun angkatan 2018/2019.
Pada momen penerimaan mahasiswa baru tersebut, UKRI mengajak masyarakat untuk bersama-sama membangun bangsa melalui pendidikan.
"Sesuai dengan jadwal, saat ini masuk gelombang kedua penerimaan mahasiswa tahun angkatan 2018/2019. Jadi, saya mengajak, terutama kepada para lulusan SMA dan SMK, mari gunakan kesempatan ini sebaik mungkin dengan mendaftar menjadi mahasiswa baru UKRI,” ujar Ketua PPMB, Cevi Mochamad Taufik, dalam keterangan yang diterima Tribunnews.com, Jumat (27/7).
Sebagai lembaga pembentuk calon pemimpin bangsa, kata dia, UKRI melakukan berbagai pembenahan dan perbaikan secara terus-menerus.
Mulai dari sarana dan prasarana pembelajaran, kurikulum yang sesuai perkembangan zaman, dan kerja sama dengan pihak ketiga untuk memudahkan para lulusan bekerja dan berusaha secara mandiri (wiraswasta).
Begitu juga dengan akreditasi, beberapa program studi (prodi) telah menyandang akreditasi B dan akan diikuti oleh prodi-prodi lainnya.
"Komitmen pimpinan kami, prodi-prodi yang menyandang akreditasi B harus ditingkatkan menjadi A. Sedangkan prodi-prodi lain harus minimal memiliki akreditasi B,” jelas Cevi.
Komitmen ini sudah dibuktikan dengan dibukanya prodi baru di antaranya manajemen dan sastra Arab.
Dua prodi ini melengkapi prodi-prodi lain seperti arsitektur, teknik lingkungan, teknik elektro, teknik mesin, tekni industri, teknik informatika, sistem informasi, ilmu komunikasi, dan sastra Inggris.
"Untuk para calon mahasiswa baru dapat melakukan pendaftaran langsung di kampus atau mendaftar online melalui www.universitaskebangsaan.ac.id. Para calon mahasiswa juga dapat memilih kelas regular A yang diselenggarakan pagi dan kelas B diselenggarakan sore, atau untuk Teknik Arsitektur dan Ilmu Komunikasi selain menyediakan kelas A dan B juga menyelenggarakan kelas C,” pungkas Cevi.