5 Fakta Herayati, Putri Pengayuh Becak Lulus S2 Cumlaude dalam 10 Bulan & Jadi Dosen Luar Biasa!
Heriyati sosok lulusan S2 dari ITB yang tempuh pendidikan dalam waktu 10 bulan, dan jadi dosen kimia di usia muda, orang tuanya pengayuh becak sangat
Editor: Asytari Fauziah
Heriyati sosok lulusan S2 dari ITB yang tempuh pendidikan dalam waktu 10 bulan, dan jadi dosen kimia di usia muda, orang tuanya pengayuh becak sangat bangga pada putrinya.
TRIBUNMATARAM.COM - Herayati asal Cilegon, Banten lulus dengan perdikat cum laude dari Institut Tekhnologi Bandung. Ia kemudian dipinang oleh salah satu kampus ternama di Banteng, Universitas Sultan Agung Tirtayasa (Untirta).
Walaupun berasal dari keluarga sederhana, ayahnya pengayuh becak, Heryatai berhasil mewujudkan cita-cinta sebagai dosen di usia sangat muda.
Berikut fakta tentang Herayati, anak pengayuh becak yang berhasil menjadi dosen di usia muda:
1. Hanya 10 bulan selesaikan kuliah S2 di ITB
Perempuan yang akrab dipangil Hera tersebut mengambil program fast track di ITB dan melanjutkan kuliah S2 di sana,
Hera lulus dengan predikat cumlaude dengan IPK 3,8.
• Nasib Mahasiswa S2 yang Seret Polisi di Kap Mobil Hindari Tilang, Terancam Hukum Pidana
• Viral Bocah SMP Kerjakan PR Nyambi Jualan Bakpau di Tangerang, Menarik Perhatian Jokowi hingga Ancol
• Jarang Diekspose, Wajah Cantik Putri Raisa dan Hamish Daud Terungkap, Mirip Siapa?
• Idul Adha 2019 - Jadwal Puasa Tarwiyah dan Puasa Arafah, Simak Tanggal, Keutamaan & Bacaan Niatnya
Dari target lulus satu tahun karena program fast track, Hera mampu menyelesaikannya dalam waktu 10 bulan saja.
Itupun setengah masa kuliahnya dihabiskan di Chulalongkorn University Thailand lewat program student exchange.
2. Dosen di usia 22 tahun
Hera lahir pada 17 April 1997. Setelah SMA dia melanjutkan kuliah ke ITB.
Setelah lulus S1, dia diminta mengajar ke Universitas Sultan Agung Tirtayasa.
HALAMAN SELANJUTNYA ==============>