Rebranding, UTS Terapkan Empat Strategi Ini: Fokus Tingkatkan Layanan Digital
Rebranding kampus UTS ini ditujukan untuk semakin memudahkan dan meningkatkan kualitas pendidikan mahasiswa dan calon mahasiswa di kampus
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Selain itu di kampus UTS juga telah memiliki kelas karyawan yang proses pelaksanaannya cukup berbeda dengan berbagai kampus yang lain, salah satunya adalah pembelajaran yang berbasis riset dan berbasis mahasiswa, sehingga nanti kampus UTS akan melahirkan lulusan-lulusan yang memiliki kualitas serta integritas intelektual, berdaya saing tinggi baik secara akademis begitu pula moral.
Kurikulum yang berlaku di UTS pun berdasarkan Permenristekdikti no. 44 tahun 2015 tentang SN-DIKTI, dimana lulusannya diarahkan untuk menguasai dasar-dasar ilmiah dan keterampilan dalam bidang keahlian sehingga mampu menemukan, memahami, menjelaskan dan merumuskan cara penyelesaian masalah yang ada di dalam kawasan keilmuannya, sehingga mampu menerapkan ilmu pengetahuan dan keterampilan dalam kegiatan produktif dan pelayanan kepada masyarakat.
Wakil Rektor 1 UTS, Dr Rukin SPd MS. pada kesempatan tersebut juga mengatakan, seluruh mahasiswa juga diharapkan mampu bersikap dan berperilaku yang berbudi pekerti luhur dalam membawakan diri berkarya dibidang keahliannya maupun dalam berkehidupan bersama di masyarakat, dan mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang menjadi keahliannya.
“Kampus UTS ini dibangun bukan hanya untuk belajar menimba ilmu, akan tetapi seluruh lulusan UTS itu juga diharapkan dapat melahirkan karakter-karakter yang berbudi pekerti dan lulusannya pasti cemerlang,” katanya.
Selain itu, katanya, metode pengajaran yang diterapkan di UTS juga memiliki karakteristik khusus di dalam proses pembelajarannya, yang memfokuskan cara interaktif, holistik, integratif, saintifik, konstektual, tematik, efektif dan berpusat pada student center learning.
Dia menambahkan, perencanaan proses pembelajaran telah disusun dan disajikan dalam bentuk Rencana Pembelajaran Semester (RPS), Kontrak Kuliah, Catatan Kegiatan Proses Pembelajaran (CKPP) dan Bahan Ajar, yang selalu direview secara periodik dengan memperhatikan perkembangan IPTEK, kebutuhan pasar dan regulasi. Pelaksanaan proses pembelajaran dalam bentuk interaksi antara dosen, mahasiswa dan sumber belajar di dalam atau di luar UTS.
“Yang membedakan kami dengan kampus yang lain adalah dari sisi sumber daya pengajarnya. Tim dosen UTS itu banyak yang berasal dari daerah timur Indonesia dimana mereka bisa berbagi pengalaman, berbagi ilmu pengetahuan serta dapat memperlihatkan juga bahwa di UTS ini memiliki keanekaragaman budaya namun dapat hidup rukun dan tentram,” katanya.
Untuk mendukung kegiatan perkuliahan, UTS juga menyediakan beragam fasilitas mulai dari ruang kuliah full AC yang didukung oleh tersedianya LCD di setiap ruang kuliah, suasana belajar yang kondusif, nyaman dan penuh kekeluargaan.
UTS juga memiliki Ruang Lab. Komputer, Lab. Teknik Elektro, dan Lab Bahasa Inggris.
Uuntuk kegiatan ekstra kurikuler UTS juga menyediakan fasilitas kegiatan olahraga yang lengkap, diantaranya olahraga bulu tangkis, tenis meja, karate dan futsal yang akan menjadi pilihan seluruh mahasiswa yang kuliah di UTS.
Bagi mahasiswa yang mengambil konsentrasi manajemen bisnis, kampus UTS juga menyediakan fasilitas klinik UMKM dan Kewirausahaan, Bursa Mahasiswa/koperasi sebagai tempat praktek mahasiswa berwirausaha, dan ruang Klinik Hukum untuk melakukan praktek peradilan semu atau konsultasi masalah hukum yang didukung oleh tim dosen senior yang berprofesi sebagai pengacara/konsultan hukum.
Kampus UTS juga menurutnya di dukung Tenaga Pendidik yang berkualitas yang sesuai dengan bidang ilmunya.
UTS juga telah bekerjasama dengan universitas lainnya di Indonesia seperti Universitas Muhamadiyah Malang dalam bidang SPMI, STIE NU Gresik dalam bidang penelitian dan pengabdian pada masyarakat hingga Universitas Setia Budi dalam bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi dan Pengadaan Buku-buku Perpustakaan. Selain itu, saat ini UTS juga sedang merintis jejaring kerjasama dengan luar negeri.