Mendorong Keterlibatan Pihak Swasta dalam Memajukan Pendidikan di Indonesia
Lomba yang melibatkan keluarga dengan peserta yang sangat masif yang dirancang mengedepankan kerja sama antara orangtua dan anak
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengajak pihak swasta untuk berperan serta memajukan pendidikan Indonesia.
"Pelibatan pihak swasta juga diperlukan untuk mewujudkan pendidikan yang semakin berkualitas dan merata," kata Direktur Pembinaan Pendidikan Dasar, Kemendikbud RI, Khamim di sela-sela acara pengumuman penyelenggaraan Faber Castell Family Art Competition 3 di Jakarta belum lama ini.
Faber-Castel Family Art Competitions merupakan lomba yang melibatkan keluarga dengan peserta yang sangat masif yang dirancang mengedepankan kerja sama antara orangtua dan anak.
Khamim juga mengatakan, kompetisi yang digelar oleh Faber Castell ini mendorong pelibatan orangtua dalam proses belajar anak.
"Lomba yang menggabungkan antara peserta didik dan orangtua ini merupakan terobosan, sekaligus jadi cara mendekatkan anak-anak dengan orangtua," kata Khamim.
Baca: Surga Belajar Bahasa di Kampung Inggris
Baca: Menteri Nadiem Ungkap 2 Program bagi Dunia Pendidikan ke Depan
Baca: Ajak Game Streamer Berbakat Tunjukkan Keahlian di Ajang Predator League 2020
Product Manager PT Faber-Castell International Indonesia, Richard Panelewen mengatakan, lomba ini mengajak orangtua dan anak membuat prakarya secara bersama-sama.
"Sehingga kami harapkan dapat membangun waktu yang berkualitas bagi keluarga," ujarnya.
Kegiatan telah dimulai Oktober 2019 hingga April 2020 mendatang.
Terkait mekanisme pelaksanaan lomba, dari setiap perlombaan yang diadakan per kota akan terpilih pemenang 1-3, hingga harapan.
Dengan mendapatkan beragam hadiah uang tunai dan produk.
Nantinya setiap karya dari juara pertama per kota akan kembali dikompetisikan di tingkat area, yang terbagi atas Sumatra, Jawa dan Indonesia Timur sehingga akan terpilih delapan
Pemenang Nasional yang akan memperoleh hadiah utama berwisata ke Hongkong pada September/Oktober 2020 mendatang.