Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

SPCI Kembali Kirim Satu Siswa dari Papua Studi ke Luar Negeri

Sebelum berangkat, kata Rosaline, siswa tersebut telah dibekali selama sebelas bulan guna pendalaman terkait bahasa dan studi

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in SPCI Kembali Kirim Satu Siswa dari Papua Studi ke Luar Negeri
HO/IST
PT Sampari Papua Cerdas Indonesia (PT SPCI) kembali mengirim satu siswa untuk studi ke luar negeri. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lembaga manajemen yang bergerak di bidang pendidikan untuk pengiriman studi ke luar negeri khususnya putra-putri Papua, PT Sampari Papua Cerdas Indonesia (PT SPCI) kembali mengirim satu siswa untuk studi ke luar negeri dengan berkolaborasi Euro Managemen Jakarta.

Owner PT SPCI, Rosaline Irene Rumaseuw menyebut langkah merupakan bentuk partisipasi pihaknya menciptakan sumber daya manusia yang unggul khususnya generasi muda Papua.

"Kami kembali mengirim siswa asal Papua atas nama Melky Raimond Hikoyabi Melky alumni SMA di Sentani, Jayapura dan anak dari Isak Hikoyabi untuk studi di Edmonds Community College, Seattle, Wasington DC Amerika Serikat," kata Rosaline, Kamis (15/1/2019).

Sebelum berangkat, kata Rosaline, siswa tersebut telah dibekali selama sebelas bulan guna pendalaman terkait bahasa dan studi yang akan ditempuh serta ruang lingkup pergaulan internasional.

"Tentu yang kita kirim telah melalui tes seleksi dan dinyatakan lulus atau diterima di Universitas di Amerika Serikat yang akan dituju. Dan ini menjadi kebanggaan tersendiri karena telah diterima di salah satu Universitas di Amerika Serikat," tegas Rosaline yang juga didampingi Owner Euro Mangemen, Bimo Sasongko.

Rosaline menambahkan terkait berbagai dokumen yang diperlukan seperti pengurusan paspor dan visa, semuanya menjadi tanggung jawab PT SPCI.

"Kami dari pihak SPCI akan memfasilitasi terkait pengurusan berbagai dokumen yang diperlukan dengan berkoordinasi pihak imigrasi dan kedutaan besar yang akan dituju," tegasnya.

Berita Rekomendasi

Rosaline berharap SPCI bisa menjadi perpanjangan tangan berbagai pihak terkait pengiriman putra-putri Papua khususnya dan putra putri Indonesia umumnya untuk bisa studi di luar negeri

Dia juga berharap ke depan bisa lebih banyak lagi yang bisa dikirim untuk bisa belajar di luar negeri.

"Memberikan kesempatan untuk bisa belajar pendidikan tinggi di luar negeri sangatlah penting terutama bagi putra dan putri Papua dan Papua Barat. Karena pendidikan adalah merupakan jendela dunia dan sangat berguna untuk pembangunan di ufuk timur," harap Rosaline.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas