Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Wisuda XIX UMN: Perdana Luluskan Magister dengan Teknologi Augmented Reality

Hidup hanya sekali, untuk itu hidup harus berarti. Dengan ilmu yang sudah di dapat dari UMN, buatlah hidupmu lebih berarti.

Editor: Content Writer
zoom-in Wisuda XIX UMN: Perdana Luluskan Magister dengan Teknologi Augmented Reality
Istimewa
Wisuda XIX UMN: Perdana Luluskan Magister dengan Teknologi Augmented Reality. 

TRIBUNNEWS.COM - Universitas Multimedia Nusantara kembali menyelenggarakan Wisuda pada Sabtu (19/10) secara daring. Mengusung tema “Menjadi Insan Kreatif di Tengah Pandemi”, UMN meluluskan 376 wisudawan di Wisuda UMN XIX, termasuk diantaranya lulusan pertama Magister Manajemen, Sarjana Teknik Fisika, dan Sarjana Teknik Elektro. Inovasi augmented reality yang mampu menghadirkan interaksi Rektor dengan wisudawan juga kembali digunakan.

Wisuda XIX UMN diselenggarakan secara virtual menggunakan platform Zoom Meeting dan disiarkan secara langsung melalui channel Youtube Universitas Multimedia Nusantara. Dimulai pukul 08.00, wisuda berjalan dengan lancar hingga selesai pukul 12.00. Suasana haru dan bahagia terlihat dari wajah-wajah wisudawan yang sebagian besar didampingi orang tua dari rumah masing-masing. Di akhir acara, Andy F Noya dihadirkan untuk memberikan motivasi kepada wisudawan.

UMN Luluskan Magister Manajemen, Sarjana Teknik Fisika, dan Sarjana Teknik Elektro Angkatan Pertama

Pada kesempatan wisuda kali ini, secara perdana UMN meluluskan 23 mahasiswa Magister Manajemen Teknologi (MMT) angkatan pertama. UMN menjadi universitas swasta pertama di Indonesia yang membuka program MMT yang dapat ditempuh dalam satu tahun masa studi.

Salah satu wisudawan MMT UMN angkatan pertama, Arief Setyadi Hernawa mengaku ilmu yang diberikan saat menempuh masa studi sangat bermanfaat dalam mengembangkan strategi manajemen teknologi di tempatnya bekerja.

“Ilmu dari jurusan Magister Manajemen Teknologi ini sangat mendukung untuk dapat  melakukan pengelolaan inovasi dan teknologi terkini yang dikombinasikan dengan aspek wirausaha yang memang sangat dibutuhkan di bidang industri saat ini. Selain itu, program MMT UMN sangat cepat karena dapat diselesaikan dalam waktu satu tahun,” jelas Arief.

Arief juga mengaku merasa senang karena  banyak terfasilitasi selama menempuh masa studi di MMT UMN.

Berita Rekomendasi

“Dosen di MMT UMN sangat berkompeten dan sering dihadirkan dosen tamu baik dari dalam maupun luar negeri yang merupakan praktisi di dunia Industri yang related dengan ilmu yang dipelajari di MMT, hal ini membuat saya sangat bangga karena dapat bertemu teman-teman baru yang merupakan profesional dari berbagai bidang industri untuk bertukar pikiran dan mengembangkan wawasan,” ujar Arief.

Selain meluluskan wisudawan MMT UMN angkatan pertama, pada wisuda kali ini UMN juga meluluskan sarjana prodi Teknik Fisika dan Teknik Elektro angkatan pertama. Prodi Teknik Fisika UMN berfokus pada energy management, dimana gedung berpredikat hemat energi yang dimiliki UMN - yang telah meraih penghargaan tingkat nasional maupun internasional - akan menjadi nilai bonus pengalaman pembelajaran sebagai living laboratory bagi lulusan Teknik Fisika UMN. Sementara itu, Teknik Elektro UMN berfokus pada industrial automation yang disiapkan agar mampu merancang berbagai instrumen elektronik dan mekanik, teknik kendali dan pemrograman komputer untuk berfungsi secara otomatis tanpa campur tangan manusia.

Lulusan Teknik Fisika Pertama, Ananda Karuna Jaya sekaligus berhasil menyandang predikat Cendekia Utama pada Wisuda XIX kali ini. Prestasi ini diraih karena Ananda aktif di berbagai organisasi di UMN dan kerap mewakili UMN dalam perlombaan tingkat nasional.

“Untuk saya sendiri di prodi Teknik Fisika merasa sangat terbantu dengan gedung-gedung di UMN. Dari gedung A sampai D bisa dijadikan bahan penelitian dan bahkan bisa menjadi jawaban dari tugas-tugas yang dosen berikan. Praktikum tidak perlu repot-repot keluar kampus untuk mencari gedung hemat energi  gedung New Media Tower (C) dan Gedung PK Oyong Jakob Oetama (D)  bisa dijadikan lokasi praktikum itu sendiri,” ujar Ananda.

Ananda juga mengungkapkan kesannya selama berkuliah di UMN. Menurutnya, lingkungan di UMN dan nilai 5C yang ada di UMN menjadi faktor pendukung prestasinya.

“Lingkungan di UMN sangat mendukung, dimulai dari fasilitas, dosen, staff dan nilai yang  diterapkan oleh UMN itu sendiri yaitu 5C yang membedakan UMN dengan kampus lainnya. Selama berkuliah suasana lingkungannya sangat sejuk dan nyaman. Jadi tidak heran UMN mendapat penghargaan yang berhubungan dengan pelestarian lingkungan seperti salah satunya yang baru-baru ini adalah menjadi The Most Sustainable Private University di Jakarta berdasarkan UI GreenMetric,” ungkap Ananda.

Pada periode Wisuda XVIII ini, juga terpilih sembilan wisudawan terbaik yang mewakili masing-masing prodi, diantaranya Jason Kristanto dari prodi Informatika, Peter Liuwandy dari prodi Sistem Informasi, Andrew Tjanadi dari prodi Teknik Komputer, Dimas Faried Arief Putra dari prodi Teknik Elektro, Ananda Karuna Jaya dari prodi Teknik Fisika, Christofer Felix dari prodi Ilmu komunikasi, Natalia Maria Josephine dari prodi Ilmu Komunikasi, Michelle Natasya Azari dari prodi Jurnalistik dan Arief Setyadi Hernawa dari program Magister Manajemen Teknologi.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas