Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Apa Itu Cerita Fiksi? Berikut Pengertian, Ciri-ciri dan Jenisnya

Kamu sering mendengar istilah cerita fiksi? Berikut ini pengertian, ciri-ciri dan jenis dari cerita fiksi.

Editor: tribunsolo
zoom-in Apa Itu Cerita Fiksi? Berikut Pengertian, Ciri-ciri dan Jenisnya
Pixabay/Tumisu
Ilustrasi - Simak pengertian, ciri-ciri dan jenis dari cerita fiksi. 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini pengertian, ciri-ciri dan jenis dari cerita fiksi.

Kamu sering mendengar istilah cerita fiksi?

Apa itu cerita fiksi?

Cerita fiksi biasanya beriki berbagai masalah kehidupan manusia dengan lingkungan, dengan sesama manusia, dengan dirinya sendiri, bahkan dengan Tuhan.

Fiksi merupakan hasil dialog, kontemplasi, dan reaksi pengarang terhadap lingkungan dan kehidupan.

Dalam buku Analisis Fiksi (2012) oleh F. Aziez dan Abdul Hasim, katafiksi (fiction) berasal dari bahasa latin fictum yang artinya membentuk, membuat, mengadakan, dan menciptakan.

Dalam bahasa Indonesia kata fiksi diartikan sesuatu yaang dibentuk, sesuatu yang dibuat, atau sesuatu yang diimajinaksikan.

Baca juga: Apa Itu Tokoh Protagonis dan Antagonis? Berikut Pengertian, Jenis-jenis, Serta Perbedaannya

Baca juga: Apa Itu Suhu? Berikut Pengertian, Alat Ukur Suhu hingga Perbedaan Suhu dan Kalor

Berita Rekomendasi

Dengan arti-arti kata tersebut, pengertian cerita fiksi adalah karya sastra berisi berbagai cerita rekaan atau yang didasari fantasi dan bukan berdasarkan atas kejadian nyata.

Cerita jenis fiksi berdasarkan daya imajinasi sang pengarang.

Cerita fiksi sengaja ditulis untuk dinikmati para pembaca.

Cerita fiksi ditulis berdasarkan pandangan, tafsiran, pemikiran, dan penilaian pengarang mengenai peristiwa-peristiwa yang ada di sekelilingnya.

Meski cerita rekaan atau imajinatif, cerita fiksi tetap menyajikan latar belakang dan suasana yang nyata.

Baik dalam penulisan nama kota, watak, dan tema yang diangkat.

Ciri-ciri cerita fiksi, sebagai berikut:

- Sifatnya rekaan atau mewujudkan imajinasi yang dimiliki oleh pengarang.

- Dalam cerita fiksi ada kebenaran yang relatif dan tidak mutlak.

- Fiksi umumnya memakai bahasa dengan sifat konotatif dan bukan sebenarnya.

- Cerita fiksi tida ada sistematika baku di dalamnya.

- Karya fiksi umumnya menyasar pada emosi dan perasaan dari pembaca, bukan pada logikanya.

Jenis-jenis cerita fiksi

Apriyanto Dwi Santoso melalui bukunya Prosa Fiksi (2015), jenis-jenis cerita fiksi terbagi menjadi dua, yaitu:

  • Prosa lama

Prosa lama merupakan karya sastra yang belum mendapat pengaruh dari sasatra atau kebudayaan barat.

Karya sastra prosa lama timbul dan disampaikan secara lisan karena belum mengenal tulisan.

Dalam kesastraan Melayu Lama, dikenal beberapa jenis cerita fiksi, sebagai berikut:

- Cerita rakyat dibedakan menjadi cerita jenaka, mite, fabel, saga, dan legenda.

- Hiyakat, diartikan sebagai cerita rekaan berbentuk prosa panjang berbahasa melayu. Terbagi menjadi tiga, yakni hikayat berunsur Hindu, hikayat berunsur Hindu-Islam, dan hikayat berunsur Islam.

  • Prosa baru

Fiksi atau rekaan dalam kesastraan Indonesia baru muncul setelah adanya pengaruh kesastraan Belanda.

Jenis cerita fiksi prosa baru, yaitu:

Cerpen

Cerpen memuat penceritaan yang memusatkan satu peristiwa pokok.

Sebuah cerpen dasarnya menuntut perwatakan jelas pada tokoh cerita.

Biasanya bermula dari sang tokoh dan berakhir pada nasibnya.

Berdasarkan temanya cerpen terbagi menjadi, cerpen anak, cerpen remaja, dan cerpen keluarga.

Novel

Novel merupakan bentuk karya sastra paling populer di dunia.

Bentuk sastra ini paling banyak.

Novel terbagi menjadi dua golongan, yaitu novel serius dan hiburan.

Novel memiliki cerita yang lebih panjang dibandingkan cepren.

Baca juga: Apa Itu Fabel, Legenda dan Novel? Berikut Pengertian dan Contohnya

Baca juga: Apa Itu Tempo? Berikut Pengertian, Tanda Dasar, dan Penggunaannya dalam Musik

Konflik yang diceritakan juga lebih luas.

Para tokoh dan watak terus berkembang. Penggambaran cerita lebih detail dibandingkan cerpen.

Prosa liris

Prosa liris adalah salah satu bentuk karya sastra dalam ragam prosa yang ditulis dan diungkapkan dengan menggunakan unsur-unsur puisi.

Bahasanya berima dan pencitraannya seperti puisi.

Ikatan antarkata atau antarkalimat dalam sebuah paragraf lebih mendekati bentuk prosa.

Prosa liris merupakan karya sastra berisi curahan perasaan pengarang secara subyektif.

Fiksi mini

Fiksi mini berbeda dengan ceerpen karena pada dasarnya fiksi mini adalah cerita pendek yang alur dan ending yang disimpukkan sendiri oleh pembaca.

Penulis cerita fiksi mini memberikan kekebasan pembaca untuk berkhayal tentang cerita yang disajikan.

Fiksi mini menggunakan tata bahasa menarik dan alur indah.

(*/YNN)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cerita Fiksi: Pengertian, Ciri-Ciri, dan Jenisnya"

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas