Apa Itu Birama? Berikut Pengertian, Fungsi, Jenis dan Contohnya
Birama merupakan salah satu unsur penting dalam seni musik. Berikut pengertian, fungsi, jenis dan contoh dari birama.
Editor: tribunsolo
Contoh lagu yang memiliki birama 2/4 ialah Hari Merdeka (lagu nasional), Cik Cik Periuk dari Kalimantan Barat, Ampar-Ampar Pisang dari Kalimantan Selatan dan Manuk Dadali dari Jawa Barat.
Baca juga: Apa Itu Cerita Fiksi? Ini Pengertian, Ciri-ciri, Jenis dan Contohnya
Baca juga: Apa Itu Suhu? Berikut Pengertian, Alat Ukur Suhu hingga Perbedaan Suhu dan Kalor
Birama 3/4
Birama 3/4 berarti jika dalam tiap birama terdiri atas tiga ketukan dan dalam setiap hitungan atau ketukannya memiliki nilai seperempat.
Contoh lagu yang memiliki birama 3/4 ialah Burung Tantina dari Maluku, Burung Kakak Tua dari Maluku, Tumpi Wayu dari Kalimantan Tengah dan Lisoi dari Sumatra Utara.
Birama 4/4
Birama 4/4 pada notasi lagu menunjukkan makna jika ada empat ketukan dan dalam setiap hitungan atau ketukannya memiliki nilai seperempat.
Contoh lagu yang memiliki birama 4/4 ialah Bungong Jeumpa dari Aceh, Butet dari Sumatra Utara, Injit-Injit Semut dari Jambi dan Si Jali-Jali dari DKI Jakarta.
Birama 6/8
Birama 6/8 pada notasi lagu menunjukkan makna jika ada enam ketukan dalam tiap satu hitungan dan setiap ketukannya bernilai 1/8.
Contoh lagu yang memiliki birama 6/8 ialah Naik-Naik ke Puncak Gunung dari Maluku, Desaku yang Kucinta dari Nusa Tenggara Timur, Oh Amelia serta Di Timur Matahari.
(*/YNN)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Birama: Pengertian, Fungsi, Jenis dan Contoh Lagunya"
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.