Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mengenal Ciri-ciri Makhluk Hidup, Mulai dari Makan, Tumbuh hingga Bernapas

Berikut ini penjelasan mengenai ciri-ciri makhluk hidup, mulai dari tumbuh, bernapas hingga berkembang biak.

Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Mengenal Ciri-ciri Makhluk Hidup, Mulai dari Makan, Tumbuh hingga Bernapas
Tangkap layar Buku Tematik Tema 1 Kelas 3 SD
Makhluk Hidup di Sekitar. Dalam artikel mengulas tentang ciri-ciri makhluk hidup, mulai dari makan, tumbuh hingga bernapas. 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini penjelasan mengenai ciri-ciri makhluk hidup yang bisa dipelajari di artikel ini.

Manusia, tumbuhan, dan hewan dapat makan, tumbuh, berkembang biak, dan bernapas.

Hal itu membuktikan bahwa setiap makhluk hidup memiliki ciri-ciri tertentu.

Namun, sebagian besar makhluk hidup mempunyai ciri-ciri yang sama.

Baca juga: Daftar Nama Alat Musik Tradisional di Indonesia dan Asal Daerahnya

Dikutip dari Buku Tematik Tema 1 Kelas 3 SD, ciri-ciri makhluk hidup meliputi bergerak, bernapas, berkembang biak, tumbuh, makan, dan peka terhadap rangsang.

Tumbuh artinya bertambah ukuran baik berat maupun tinggi.

Pertumbuhan manusia dipengaruhi oleh makanan dan juga kebiasaan berolahraga.

Ciri-ciri makhluk hidup yaitu tumbuh dan berkembang biak.
Ciri-ciri makhluk hidup yaitu tumbuh dan berkembang biak. Dalam artikel mengulas tentang ciri-ciri makhluk hidup, mulai dari tumbuh, makan hingga bernapas.(Freepik)
Berita Rekomendasi

Berikut ini ciri-ciri makhluk hidup, dikutip Tribunnews.com dari beberapa sumber:

1. Makan

Dikutip dari Sumber.belajar.kemdikbud.go.id, semua makhluk hidup memerlukan makanan.

Namun, makanan setiap mahkluk hidup berbeda-beda.

Tumbuhan memerlukan zat-zat anorganik, sedangkan hewan memerlukan zat-zat organik untuk makanannya.

Umumnya, zat organik yang terdapat bebas di alam, seperti air, mineral, dan gas karbondioksida.

Makanan yang dikonsumsi oleh makhluk hidup digunakan untuk mendapatkan energi.

2. Metabolisme

Metabolisme merupakan keseluruhan reaksi kimia yang berlangsung di dalam makhluk hidup.

Proses metabolisme memerlukan bahan dasar yang disebut substrat.

Substrat dapat berupa nutrisi atau zat makanan.

Proses metabolisme pun juga memerlukan oksigen yang diperoleh dengan cara bernapas.

Pada reaksi metabolisme, makanan yang dicerna akan dipecah-pecah menjadi berbagai macam senyawa kimia dan energi.

3. Melakukan Adaptasi

Adaptasi merupakan penyesuaian diri oleh makhluk hidup terhadap perubahan lingkungan.

Hewan memiliki kemampuan beradaptasi yang terlihat dari bagian dari perilakunya.

Contohnya, kaki itik memiliki selaput renang di sela-sela jari kaki untuk mempermudah itik saat berenang atau berjalan di atas lumpur.

Begitu pun tumbuhan, contohnya tumbuhan yang hidup di tempat kering akan memiliki daun yang sempit, seperti kaktus.

4. Tumbuh

Tumbuh maksudnya bertambah ukuran baik berat maupun tinggi.

Contoh tumbuh pada hewan, yakni pertumbuhan ayam dimulai dari telur ayam yang menetas menjadi anak ayam.

Lalu, tumbuh menjadi ayam dewasa.

Semua makhluk hidup mengalami proses pertumbuhan dan perkembangan menjadi dewasa.

Manusia, bisa bertambah berat dan tinggi.

Pertumbuhan manusia dan hewan akan berhenti setelah mencapai usia tertentu atau setelah mencapai dewasa.

5. Berkembang Biak

Setelah menjadi dewasa, makhluk hidup akan berkembang biak.

Bagi makhluk hidup, berkembang biak berfungsi untuk mempertahankan jenisnya agar tidak punah.

Cara berkembang biak makhluk hidup dibedakan menjadi dua, yaitu secara kawin (seksual) dan secara tak kawin (asekmal).

Contohnya, pada tumbuhan, alat reproduksinya berupa benang sari dan putik.

Baca juga: 8 Planet dalam Tata Surya! Simak Penjelasan, Ciri Ciri dan Karakteristiknya

6. Mengeluarkan Zat Sisa

Contoh zat sisa dari proses yang terjadi di dalam tubuh, yakni Keringat dan urin.

Zat sisa ini harus dibuang atau dikeluarkan dari dalam tubuh.

Proses pengeluaran zat sisa pada makhluk hidup inilah yang disebut ekskresi.

Zat sisa dikeluarkan melalui alat pernapasan paru-paru pada manusia, sedangkan insang pada ikan.

Sementara itu, tumbuhan mengeluarkan zat-zat sisa yang berupa oksigen, karbondioksida, uap air, dan tetesan air.

Pengeluaran zat tersebut, melalui proses respirasi, transpirasi, dan gutasi.

Pada proses respirasi tumbuhan mengeluarkan karbondioksida, sedangkan fotosintesis dikeluarkan oksigen.

7.  Bernapas

Dikutip dari Bobo,grid.id, bernapas merupakan proses menghirup udara dari lingkungan yang kemudian dipilah.

Oksigen akan masuk dalam tubuh dan dikelola menjadi energi secara kimiawi.

Kemudian, karbondioksida akan dikeluarkan kembali melalui hidung atau saluran pernapasan lainnya.

8. Peka Terhadap Rangsang atau Iritabilitas

Makhluk hidup memiliki kemampuan untuk menanggapi rangsang yang diterima.

Contohnya, manusia akan refleks menutup mata saat ada sorot cahaya yang mengenai wajah.

Hal itu merupakan bentuk peka dari adanya rangsangan berupa cahaya.

Selain itu, pada tumbuhan putri malu yang menguncupkan daunnya saat disentuh.

Kemampuan menanggapi rangsang ini sering disebut iritabilitas.

Bentuk rangsangan bisa muncul karena adanya sentuhan, cahaya, air, zat kimia, suhu, dan gravitasi bumi.

(Tribunnews.com/Suci Bangun DS, Bobo.grid.id/Amirul Nisa)

Simak berita lain terkait Materi Sekolah

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas