Makhluk Hidup: Pengertian, Ciri-ciri, dan Klasifikasi Makhluk Hidup
Berikut ini penjelasan makhluk hidup, mulai dari pengertian, ciri-ciri, dan klasifikasinya.
Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Sri Juliati
Contoh zat sisa dari proses yang terjadi di dalam tubuh, yakni Keringat dan urin.
Zat sisa ini harus dibuang atau dikeluarkan dari dalam tubuh.
Proses pengeluaran zat sisa pada makhluk hidup inilah yang disebut ekskresi.
Zat sisa dikeluarkan melalui alat pernapasan paru-paru pada manusia, sedangkan insang pada ikan.
Sementara itu, tumbuhan mengeluarkan zat-zat sisa yang berupa oksigen, karbondioksida, uap air, dan tetesan air.
Pengeluaran zat tersebut, melalui proses respirasi, transpirasi, dan gutasi.
Pada proses respirasi tumbuhan mengeluarkan karbondioksida, sedangkan fotosintesis dikeluarkan oksigen.
7. Bernapas
Dikutip dari Bobo,grid.id, bernapas merupakan proses menghirup udara dari lingkungan yang kemudian dipilah.
Oksigen akan masuk dalam tubuh dan dikelola menjadi energi secara kimiawi.
Kemudian, karbondioksida akan dikeluarkan kembali melalui hidung atau saluran pernapasan lainnya.
8. Peka Terhadap Rangsang atau Iritabilitas
Makhluk hidup memiliki kemampuan untuk menanggapi rangsang yang diterima.
Contohnya, manusia akan refleks menutup mata saat ada sorot cahaya yang mengenai wajah.
Hal itu merupakan bentuk peka dari adanya rangsangan berupa cahaya.
Selain itu, pada tumbuhan putri malu yang menguncupkan daunnya saat disentuh.
Kemampuan menanggapi rangsang ini sering disebut iritabilitas.
Bentuk rangsangan bisa muncul karena adanya sentuhan, cahaya, air, zat kimia, suhu, dan gravitasi bumi.
Baca juga: KUNCI JAWABAN Kelas 4 Tema 1 Halaman 101 102 103 105 106 107 108 109: Peta Pikiran Indra Pendengar
Pengklasifikasian Makhluk Hidup
Dikutip dari Materi IPA di usd.ac.id, awalnya dalam klasifikasi, makhluk hidup dibagi menjadi kelompok-kelompok berdasarkan persamaan ciri yang dimiliki.
Kelompok tersebut, dapat didasarkan pada ukuran besar hingga kecil dari segi jumlah anggota kelompoknya.
Namun, kelompok itu disusun berdasarkan persamaan dan perbedaan yang urutannya disebut takson atau taksonomi.
Menurut Carolus Lennaeus, tingkatan takson diperlukan untuk pengklasifikasian yang berurutan dari tingkatan tinggi.
Umumnya, menuju yang lebih spesifisik di tingkatan yang terendah.
Berikut ini klasifikasi makhluk hidup:
- Kingdom (Kerajaan)
- Phylum (Filum) untuk hewan / Divisio (Divisi) untuk tumbuhan
- Classis (Kelas)
- Ordo (Bangsa)
- Familia (Keluarga)
- Genus (Marga)
- Spesies (Jenis)
(Tribunnews.com/Suci Bangun DS, Bobo.grid.id/Amirul Nisa)
Simak berita lain terkait Materi Sekolah