Adaptasi Tumbuhan: Pengertian, Macam-macam Adaptasi Tumbuhan, Lengkap Beserta Contohnya
Simak penjelasan mengenai Adaptasi Tumbuhan, lengkap beserta macam-macam Adaptasi Tumbuhan dan contohnya.
Penulis: Lanny Latifah
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
- Tumbuhan ini punya akar yang panjang. Gunanya untuk mencari air sampai ke dalam
- Batangnya juga tebal yang berguna untuk menyimpan cadangan air
2. Hidrofit adalah adaptasi tumbuhan yang hidup di lingkungan basah atau bahkan terendam air secara terus-menerus. Contohnya adalah kangkung, teratai, kiambang, dan eceng gondok.
Ciri-ciri tumbuhan hidrofit, yakni:
- Terapung di atas air
- Mempunyai permukaan daun yang lebar
- Batangnya menggembung seperti berongga berisi udara sehingga bisa membuat mengapung di air seperti pelampung
- Akarnya kecil sehingga air mudah menyebar ke seluruh daun
Baca juga: Contoh Percakapan yang Mengandung Kalimat Penolakan, Kunci Jawaban Kelas 2 SD Tema 1 Halaman 151
3. Higrofit adalah adaptasi tumbuhan dengan lingkungan yang lembap atau memiliki kadar air tinggi di udara. Contohnya adalah tumbuhan paku, dedalu atau gandarusa, dan lumut.
Ciri-ciri tumbuhan higrofit, yakni:
- Berdaun tipis dan lebar
- Punya banyak stomata atau celah-celah kecil pada daun
4. Halofit adalah adaptasi tumbuhan dengan lingkungan yang memiliki kadar salinitas (keasinan) tinggi. Contohnya adalah pohon bakau atau yang biasa dikenal dengan mangrove.
Ciri-ciri tumbuhan halofit, yakni: