Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ciri-ciri Katak, Hewan Amfibi yang Memiliki Mata Menonjol

Berikut adalah ciri-ciri katak. Mulai dari mata menonjol hingga kaki belakang berselaput. Dilengkapi siklus hidup katak.

Penulis: Widya Lisfianti
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Ciri-ciri Katak, Hewan Amfibi yang Memiliki Mata Menonjol
Foto Gyro
Berikut adalah ciri-ciri katak. Mulai dari mata menonjol hingga kaki belakang berselaput. Dilengkapi siklus hidup katak. 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut adalah ciri-ciri dan siklus hidup katak.

Katak tergolong dalam hewan amfibi, yang berarti hidup di dua alam, yakni darat dan air.

Mengutip Britannica, secara umum katak memiliki mata yang menonjol, tidak ada ekor, dan kaki belakang berselaput kuat yang disesuaikan untuk melompat dan berenang.

Baca juga: Metamorfosis Sempurna dan Tidak Sempurna Lengkap dengan Proses serta Contohnya

Mereka juga memiliki kulit halus dan lembab.

Banyak katak yang menghabiskan waktunya lebih lama di air, tetapi beberapa hidup di darat, di liang, atau di pohon.

Kebanyakan katak memakan serangga, artropoda kecil lainnya, atau cacing.

Siklus Hidup Katak

Berita Rekomendasi

Mengutip Bobo, metamorfosis pada katak disebut sebagai metamorfosis sempurna karena sejak menetas dari telur hingga dewasa, katak mengalami perubahan bentuk fisik yang sangat berbeda.

Telur Katak

Siklus hidup katak bermula dari telur.

Induk katak akan mengeluarkan banyak telur di air, misalnya di kolam.

Tergantung pada jenisnya, ada telur katak yang menetas dalam waktu beberapa hari, ada juga telur katak yang menetas dalam waktu beberapa minggu.

Kecebong

Saat menetas dari telur, katak mengalami fase kecebong atau berudu.

Kecebong memiliki bentuk tubuh yang lebih mirip ikan dibandingkan katak, karena kecebong punya ekor dan tidak punya kaki.

Kecebong memiliki insang, sehingga ia bisa bernapas di dalam air.

Kecebong mulai mencari makanan seperti alga atau tumbuhan air.

Fase kecebong ini berjalan selama beberapa minggu.

Dalam masa pertumbuhannya, tubuh kecebong mulai mengembangkan paru-paru.

Pasalnya, katak membutuhkan paru-paru untuk bernapas saat sudah bisa hidup di darat.

Selain itu, kecebong juga mulai menumbuhkan kaki belakang.

Katak Muda

Setelah memasuki fase katak muda, tubuh kecebong mulai menumbuhkan dua kaki depan dan ekornya semakin pendek.

Ekor kecebong menyimpan nutrisi, sehingga sampai ekornya benar-benar menghilang, ia tidak perlu makan.

Saat ekornya sudah benar-benar pendek, itulah fase katak muda.

Katak muda memiliki ukuran tubuh yang kecil, tapi ia sudah bisa berpindah ke daratan.

Katak Dewasa

Memasuki fase katak dewasa, ekor katak muda akan benar-benar menghilang.

Katak dewasa sudah bisa makan makanan dari darat, seperti serangga.

Proses katak dewasa ini berjalan sekitar 2-4 tahun sampai ia bisa berkembang biak.

Berita Terkait Lainnya

(Tribunnews.com/Widya) (Bobo.grid.id/Avisena Ashari)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas