Bentuk-bentuk Interaksi Sosial dalam Kehidupan Masyarakat: dari Kerjasama hingga Konflik
Interaksi sosial dalam kehidupan masyarakat dibagi menjadi dua bentuk, yaitu bentuk asosiatif dan disosiatif.
Penulis: Farrah Putri Affifah
Editor: Tiara Shelavie
Bakpao di negara asalnya berisi daging babi, sedangkan di Indonesia,berisi daging ayam, selai strawberry, selai blueberry, kacang hijau, kacang azuki, dll.
Salah satu contoh akulturasi bangunan adalah bangunan menara Masjid Kudus di Jawa Tengah .
Menara Masjid Kudus mirip bangunan Bale Kul Kul yang terdapat di Pura Taman Ayun Bali.
Selain bentuk interaksi sosial asosiatif, ada juga bentuk interaksi sosial Disosiatif.
Bentuk interaksi sosial disosiatif adalah interaksi sosial yang mengarah ke bentuk perpecahan atau merenggangkan solidaritas.
Berikut beberapa proses disosiatif:
a. Persaingan (Competiteon)
Di kehidupan sosial, banyak sekali ditemukan bentuk interaksi sosial persaingan.
Persaingan adalah sesuatu cara yang digunakan untuk memperoleh kemenangan tanpa menimbulkan ancaman atau benturan fisik.
Salah satu contoh persaingan adalah pedagang di sentra industri kulit.
Semua toko tersebut menjual dagangan yang sama jenisnya, seperti kerajinan dan kulit.
Di tempat itu, para pedagang menjual dagangannya untuk mendapatkan pembeli sebanyak-banyaknya.
Namun, para pedagang tetap hidup rukun dan saling membantu sesama.
Oleh karena itu, persaingan dapat dijadikan motivasi untuk meraih kesuksesan.