Ketua IKA UT Jakarta : Agar Mampu Bersaing Perlu Kompetensi Handal berupa Pendidikan dan Pengalaman
Karjono mengingatkan wisudawan untuk lebih baik jadi orang benar walapun tidak pintar daripada jadi orang pintar tetapi tidak benar
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wisuda bukan sekadar seremonial pengukuhan saja melainkan puncak studi panjang yang melelahkan untuk bekal mengarungi berbagai tantangan di masa depan.
Ketua Ikatan Alumni Universitas Terbuka (UT) Jakarta Karjono Atmo Harsono mengingatkan wisudawan akan tantangan era milenial dan global.
"Agar mampu bersaing, butuh kompetensi handal berupa pendidikan dan pengalaman," kata Plt. Sestama Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) dihadapan wisudawan UT di gedung Unit Program Belajar Jarak Jauh (UPBJJ) UT Jakarta belum lama ini.
Ia mengingatkan bahwa tidak semua orang benar itu pintar dan tidak semua orang pintar itu benar.
Lebih baik jadi orang benar walapun tidak pintar daripada jadi orang pintar tetapi tidak benar.
Baca juga: KPK Peringatkan Dosen Universitas Udayana I Dewa Nyoman Wiratmaja agar Kooperatif Penuhi Panggilan
"Yang lebih utama dan diharapkan jadi orang benar dan pintar.
Semoga wisudawan tergolong orang benar dan pintar," tuturnya.
Wakil Rektor III UT Jakarta Adi Winata menambahkan, para wisudawan jangan berpuas diri.
Baca juga: Sowan Lagi ke PBNU, Nadiem Makarim Bahas Implementasi Kampus Merdeka
"Senantiasa belajar lebih giat dan tinggi. Agar dapat memaksimalkan implementasi ilmu di tengah masyarakat,' katanya.
Direktur UT Jakarta Edward Zubir menyampaikan, kuliah di Univesitas Terbuka itu berlaku hukum alam.
Siapa yang bisa mengatur waktu dengan baik dan belajar sungguh-sungguh maka akan segera tuntas dan di-wisuda.
Dalam acara ini juga diumumkan peringkat nilai atau indeks prestasi tertinggi.
Secara simbolis diterima oleh Wakil Ketua Ikatan Alummi UT Christine.