Mengenal Perubahan dalam Jaring-Jaring Makanan Dilengkapi Susunan Rantai Makanan
Mengenal perubahan dalam jaring-jaring makanan dilengkapi susunan rantai makanan. Alam dan makhluk hidup senantiasa akan berubah.
Penulis: Devi Rahma Syafira
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Hal tersebut disebabkan perubahan-perubahan yang terjadi berlangsung lambat.
Perubahan yang tiba-tiba bahkan yang memberikan dampak kerusakan cukup besar pun akan menganggu jaring-jaring makanan.
Bencana alam, pencemaran lingkungan, kebakaran, atau bahkan pemanasan global, biasanya akan mengakibatkan terganggunya jaring-jaring makanan.
Di antara perubahan-perubahan tersebut, pencemaran lingkungan dan pemanasan global memberikan dampak yang besar terhadap perubahan pada jaring-jaring makanan.
Perubahan di alam seringkali memang tidak terelakkan.
Kemampuan komponen dalam ekosistem untuk beradaptasi sangat diperlukan agar dapat bertahan hidup.
Manusia sebagai makhluk hidup yang paling beradab memegang peran penting terhdapa perubahan ekosistem tersebut.
Manusia hampir selalu dapat berinteraksi dengan semua komponen ekosistem sejak dulu.
Susunan Rantai Makanan
Rantai makanan menjelasakan tentang organisme yang berbeda saling memangsa satu sama lain untuk bertahan hidup.
Dikutip dari bobo.grid.id rantai makanan terdiri dari produsen, konsumen, dan dekomposer.
1. Produsen
Tumbuhan merupakan produsen dalam sebuah ekosistem.
Tumbuhan disebut sebagai produsen karena dapat membuat energi untuk ekosistem.