Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mengenal Penyebab Paus dan Lumba-Lumba Terdampar, dari Kesalahan Navigasi hingga Faktor Manusia

Berikut penjelasan untuk mengenal penyebab dari paus dan lumba-lumba yang terdampar yakni dari kesalahan navigasi hingga faktor manusia.

Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Mengenal Penyebab Paus dan Lumba-Lumba Terdampar, dari Kesalahan Navigasi hingga Faktor Manusia
picture-alliance via dw.com
Paus yang terdampar - Berikut penjelasan untuk mengenal penyebab dari paus dan lumba-lumba yang terdampar yakni dari kesalahan navigasi hingga faktor manusia. 

Sementara jika pemimpin kelompok paus tersebut masih bingung dan berada di perairan dangkal maka kawanan juga tetap bersama dengan pemimpinnya meskipun itu berarti bencana akan mendatangi mereka.

Sementara untuk lumba-lumba bisa terdampar diakibatkan mereka mengambil tempat berlindung dari paus pembunuh atau predator lain yang berlokasi di perairan dangkal atau dikarenakan kawanan tersebut memberanikan diri untuk berenang terlalu jauh ke area dangkal ketika sedang berburu ikan.

Baca juga: Mengenal Hubungan Antara Sifat Bahan dengan Bahan Penyusunnya serta Perubahan Sifat Benda

Sayangnya penyebab paus dan lumba-lumba bisa terdampar tidak hanya disebabkan oleh faktor alami saja.

Manusia juga dapat menyebabkannya bahkan hingga melukainya.

Contoh perilaku manusia adalah pengoperasian kapal, pengeboran, atau peralatan sonar dari militer juga dapat merusak orientasi serta komunikasi dari mamalia laut.

Pengoperasian tersebut menyebabkan kerapatan air menjadi lebih tinggi daripada udara sehingga mengakibatkan persebaran suara di dalam air menjadi sekitar lima kali lebih cepat daripada di udara.

Regu Penyelamat sedang Mencoba Menyelamatkan Paus yang Terdampar
Regu penyelamat sedang mencoba untuk menyelamatkan paus yang terdampar

Cara Menolong Paus dan Lumba-Lumba yang Terdampar

Berita Rekomendasi

Sebenarnya ketika paus dan lumba-lumba terdampar, tidak banyak yang bisa dilakukan.

Namun orang-orang yang menemukannya dapat membuat mereka merasa dingin dan lembab serta mendorongnya untuk kembali ke laut secepatnya.

(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)

Artikel lain terkait Materi Sekolah

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas