Mengenal Suku Bangsa di Indonesia serta Pranata Sosial Masyarakatnya
Berikut penjelasan terkait beberapa suku bangsa di Indonesia serta pranata sosial masyarakatnya.
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Wahyu Gilang Putranto
b. Garis keturunan ibu (matrilineal) yang biasanya pada suku Minangkabau.
c. Garis keturunan ayah dan ibu (parental) yang biasanya dijalankan di suku Jawa.
Setelah mengetahui definisi dari suku bangsa dan pengelompokannya, berikut penjelasan atas beberapa suku-suku besar di Indonesia yaitu Jawa, Bugis, Batak, Bali, dan Asmat.
1. Suku Jawa
Suku Jawa menggunakan Bahasa Jawa dalam bertutur sehari-hari.
Secara survei menunjukan kurang lebih terdapat 42 persen orang Jawa menggunakan Bahasa Indonesia, 28 persen berbahasa campur, dan sisanya menggunakan bahasa Jawa saja.
kemudian dalam sistem kekerabatan didasarkan pada garis keturunan bilateral yaitu diperhitungkan dari dua belah pihak yakni ibu dan ayah.
Prinsip bilateral atau parental ini membuat seorang Jawa berhubungan sama luasnya dengan keluarga dari pihak ibu dan juga ayah.
Kemudian kekerabatan yang dijalin juga relatif solid hingga keturunan satu nenek moyang sampai generasi ketiga.
Namun kualitas hubungan keluarga inti dan keluarga luas berbeda-beda antara satu lingkaran keluarga dengan yang lainnya bergantung pada kondisi masing-masing keluarga.
2. Suku Bugis
Suku Bugis berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan tetapi saat ini sudah tersebar di berbagai macam tempat di Indonesia.
Suku ini masuk ke dalam kategori suku-suku Deutro Melayu sehingga juga sering ditemukan pula di Malaysia dan Singapura.
Kemudian terdapat pula arti dari kata Bugis sendiri yakni diambil dari kata To Ugi yang berarti orang Bugis.