3 Aturan Penulisan Direct Speech dan Indirect Speech: Perubahan Modal, Kata Kerja, dan Tenses
Berikut ini 3 aturan penulisan Direct Speech dan Indirect Speech: perubahan modal, kata kerja (Verb), dan tenses, dilengkapi rumus dan contoh kalimat.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Penulisan kalimat langsung dan tidak langsung dalam bahasa Inggris disebut Direct Speech dan Indirect Speech.
Kedua kalimat tersebut memiliki fungsi yang sama dengan kalimat langsung dan tidak langsung dalam bahasa Indonesia.
Kalimat langsung digunakan untuk menyatakan sesuatu secara langsung dari orang yang berbicara.
Sedangkan kalimat tidak langsung digunakan untuk menyatakan sesuatu secara tidak langsung atau sebagai kalimat laporan.
Selengkapnya tentang Direct Speech dan Indirect Speech, simak rangkuman berikut ini.
Baca juga: Conjunction dalam Grammar: Definisi, Fungsi, Jenis-jenis, Contoh, dan Cara Penggunaan
Direct Speech dan Indirect Speech
Dikutip dari eduncle.com, Direct Speech dikenal sebagai pengulangan kata-kata yang diucapkan.
Sedangkan Indirect Speech merupakan kalimat pelaporan, berikut ini aturan penulisannya:
1. Aturan Perubahan Modal
Direct Speech - Indirect Speech:
a. Can - Could
b. May - Might
c. Must - Had to/ Would have to
d. Should - Should