Mengenal Sistem Pencernaan Karbohidrat, Protein, dan Lemak dalam Tubuh Beserta Prosesnya
Berikut sistem pencernaan karbohidrat, protein, dan lemak dalam tubuh beserta prosesnya.
Penulis: Katarina Retri Yudita
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Kekurangan protein pun tidak baik bagi tubuh.
Gangguan kekurangan protein biasanya terjadi bersamaan dengan kekurangan karbohidrat.
Gangguan tersebut dinamakan busung lapar atau Hunger Oedema (HO).
Ada dua bentuk busung, yaitu (a) kwashiorkor dan (b) marasmus.
3. Pencernaan lemak dalam tubuh
Di dalam tubuh, lemak mengalami metabolisme.
Lemak akan dihidrolisis menjadi asam lemak dan gliserol dengan bantuan enzim lipase.
Proses ini berlangsung dalam saluran pencernaan.
Sebelum diserap usus, asam lemak akan bereaksi dengan garam empedu membentuk senyawa, seperti sabun.
Selanjutnya, senyawa tersebut akan diserap jonjot usus dan akan terurai menjadi asam lemak dan garam empedu.
Asam lemak tersebut akan bereaksi dengan gliserol membentuk lemak. Kemudian, diangkut oleh pembuluh getah bening usus menuju pembuluh getah bening dada kiri.
Selanjutnya, ke pembuluh balik bawah selangka kiri.
Lemak dikirim dari tempat penimbunannya ke hati dalam bentuk lesitin untuk dihidrolisis menjadi asam lemak dan gliserol.
Selanjutnya, gliserol akan diubah menjadi gula otot atau glikogen.
Asam lemak akan diubah menjadi asetil koenzim.
Gangguan metabolisme berupa tertimbunnya senyawa aseton yang dapat menyebabkan gangguan pernapasan.
Kesulitan bernapas terjadi karena meningkatnya tingkat keasaman dan jumlah CO2 yang tertimbun.
Kelainan ini dinamakan asidosis.
(Tribunnews.com/Katarina Retri)
Artikel lainnya terkait Materi Sekolah