Pindah ke Tanjung Priok, CAAIP Center Jadi Wadah Alumni untuk Majukan Pelayaran Indonesia
Alumni Akademi Ilmu Pelayaran (CAAIP) kini memiliki basecamp yang diberi nama CAAIP Center di Tanjung Priok, Jakarta.
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Alumni Akademi Ilmu Pelayaran (CAAIP) kini memiliki basecamp yang diberi nama CAAIP Center dan diserahterimakan dari pemilik rumah lama Freddy Lasut kepada CAAIP, belum lama ini.
"Keberadaan CAAIP Center diharapkan bisa memberi manfaat yang lebih berarti bagi kemajuan dan perkembangan dunia maritim di Indonesia melalui kiprah para alumni dalam wadah Corps Alumni Akademi Ilmu Pelayaran di mana pun berada," kata Ketua Umum CAAIP Capt Hepi M Faizal MM dalam keterangan persnya, Minggu (6/3/2022).
CAAIP Canter berlokasi di Jalan Berdikari No. 10, Tanjung Priok, Jakarta, dan menjadi proses pengembangan ilmu pelayaran yang berkelanjutan secara terus menerus.
Sebelumnya markas mereka berada di Kelapa Gading.
"Kami mengapresiasi semangat dan kekompakan seluruh alumni sehingga mempunyai CAAIP Center di Jalan Berdikari Terusan 10 saat ini, " katanya.
Baca juga: Perusahaan Pelayaran Maersk dan Hapag Lloyd Hentikan Kiriman Barang ke Pelabuhan Rusia
Hepi mengatakan, penamaan CAAIP Center untuk memberikan motivasi dan keyakinan bahwa melalui jaringan alumni di manapun berada, semua siap untuk bergerak.
"Semua siap untuk saling bermanfaat dan siap saling mendukung untuk lebih melebarkan kiprahnya di semua bidang yang berkaitan dengan bidang pendidikan, pelayaran, kepelabuhanan, logistik, pemerintahan, politik dan tentu juga di bidang-bidang yang lain," katanya.
Baca juga: Bersihnya Perairan Laut Indonesia dari Sampah akan Untungkan Jalur Pelayaran Indonesia
Captain Marcellus Hakeng Jayawibawa sebagai Kepala Bidang Hukum CAAIP berharap agar para alumnus bisa menggunakan CAAIP Center ini dengan sebaik-baiknya.
"CAAIP Center dapat kita jadikan sebagai tempat untuk berdiskusi dan melahirkan ide-ide kreatif serta edukasi nonformal seputar dunia kemaritiman di Indonesia dan mancanegara," ujarnya.
Baca juga: Rute Pelayaran Kapal Perintis Akan Ditambah 117 Trayek Awal 2022
CAAIP berdiri pada 1953 dan diresmikan Presiden Soekarno pada 27 Februari 1957. Para lulusan akademi ini sudah berkiprah memberikan kontribusi positif dalam semua bidang, khususnya maritim di dalam dan luar negeri.
"Jadi, kesiapan untuk selalu aktif dan inisiatif dari para alumni dimanapun berada mesti tertanam secara terus menerus. Apalagi dalam menghadapi pergerakan dan perubahan dunia yang terjadi setiap saat, agar selalu menjadi yang terdepan," katanya.