Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 4 Halaman 61 63 64 65 66 67 68 69 Subtema 2 Pembelajaran 1: Cerita Fiksi

Kunci jawaban Buku Tematik Tema 8 Kelas 4 SD halaman 61, 63, 64, 65, 66, 67, 68 dan 69 Subtema 2 Pembelajaran 1. Materi cerita fiksi Roro Jonggrang.

Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
zoom-in Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 4 Halaman 61 63 64 65 66 67 68 69 Subtema 2 Pembelajaran 1: Cerita Fiksi
Freepik
ilustrasi Belajar dari Rumah Simak kunci jawaban Buku Tematik Kelas 4 SD Tema 8 Subtema 2 Pembelajaran 1. 

Sayangnya, sebagian masyarakat masih suka membuang sampah di sungai. Meskipun sudah disediakan tempat pembuangan sampah, kesadaran masyarakat masih kurang.

(Jawaban tersebut hanya sebagai contoh)

Roro Jonggrang

Roro Jonggrang adalah seorang putri dari Kerajaan Prambanan. Raja Prambanan, ayah Roro Jonggrang gugur dalam pertarungan melawan Bandung Bondowoso dari Kerajaan Pengging.

Akibatnya, Bandung Bondowoso menguasai Kerajaan Prambanan. Bandung Bondowoso yang tamak menginginkan Roro Jonggrang sebagai permaisurinya.

Roro Jonggrang yang tidak mau diperistri oleh Bandung Bondowoso pun mengajukan sebuah syarat.

”Aku bersedia menjadi permaisurimu, Bandung Bondowoso. Tetapi, ada syarat yang harus kau penuhi. Jika berhasil, aku akan menikah denganmu. Namun, jika kau gagal izinkan aku pergi,” kata Roro Jonggrang.

Berita Rekomendasi

”Apa pun yang kau minta akan aku penuhi, Roro Jonggrang. Jika aku gagal memenuhinya, aku akan mengembalikan kerajaan ini kepadamu,” sahut Bandung Bondowoso angkuh.

”Aku minta kau membangun seribu candi untukku. Semua harus selesai sebelum matahari terbit esok.” Sahut Roro Jonggrang.

”Baiklah, aku pasti berhasil memenuhi syarat yang kau buat.” Jawab Bandung Bondowoso angkuh.

Bandung Bondowoso meminta bantuan pasukan jin untuk membangun seribu candi. Dalam sekejap, bangunan candi mulai tampak. Roro Jonggrang panik, dia mengadu kepada Bi Sumi, dayang kepercayaannya.

Bi Sumi mempunyai ide untuk menggagalkan pekerjaan Bandung Bondowoso. Dia segera memerintahkan para dayang untuk menumbuk lesung dan membakar jerami.

Suara lesung bertalu-talu dan semburat api yang memerah di langit membuat suasana seperti pagi hari. Ayam-ayam jantan berkokok bersahut-sahutan. Mendengar kokok ayam jantan, pasukan jin terkejut.

”Hari sudah pagi, kami harus pergi.” Teriak pasukan jin sambil bergegas meninggalkan Bandung Bondowoso dan candi-candi yang telah mereka bangun.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas