Gangguan Kesehatan Mental Alami Tren Peningkatan di Masa Pandemi Covid-19
Psikolog dari Norwegian Business School Adrian Furnham mengungkapkan saat ini banyak masyarakat yang memiliki kesadaran terhadap kesehatan mental.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Daryono
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Psikolog dari Norwegian Business School Adrian Furnham mengungkapkan saat ini banyak masyarakat yang memiliki kesadaran terhadap kesehatan mental.
Dunia kerja, menurut Adrian, menjadi salah salah satu sumber munculnya stres.
“For many people, workplace is a source of great stress, but lately the world has become more aware of the importance of mental health (Bagi banyak orang, tempat kerja adalah sumber stres yang hebat, tetapi akhir-akhir ini dunia menjadi lebih sadar akan pentingnya kesehatan mental," ujar Adrian melalui keterangan tertulis, Selasa (24/5/2022).
Hal tersebut diungkapkan oleh Adrian dalam Kuliah Umum online Universitas Bunda Mulia berjudul “Mental Health at Work” dalam rangkaian The UBM Studium Generale Series 006 yang diadakan oleh Program Studi Psikologi.
Baca juga: Kementerian Kesehatan Beberkan Upaya Waspadai Monkeypox Masuk ke Indonesia
Pandemi yang melanda dunia mengubah kehidupan, tidak terkecuali mereka yang berada di dunia kerja.
Studi menunjukkan, satu dari lima karyawan mengalami stress di tempat kerja.
Lika-liku dunia kerja seperti tuntutan pekerjaan, konflik dengan rekan sejawat, dan lingkungan yang tidak kondusif kerap menjadi pemantik stress.
Hal ini semakin berat terasa ketika sepertiga waktu dalam sehari dihabiskan karyawan di tempat kerja.
Stigma negatif kesehatan mental seringkali membuat karyawan memilih untuk diam dan tidak mengkomunikasikan dengan rekan kerja ataupun atasan.
Pandemi Covid-19 mendorong peningkatan kasus gangguan kesehatan mental bagi pekerja.
"Melihat tren kenaikan gangguan kesehatan mental di masa pandemi bagi para pekerja," ungkap Adrian.
Baca juga: Dirjen Dukcapil: Pedoman Pencatatan Nama Untuk Lindungi Mental Anak Sejak Dini
Pada acara ini, lebih dari 200 peserta hadir untuk mendapatkan pemahaman tentang konsep sehat mental dan mengimplementasikan kesehatan mental di dalam lingkungan kerja.
Penyelenggara Program Studi Psikologi Universitas Bunda Mulia memiliki Tenaga Pengajar berkualitas berlatar belakang akademisi dan juga praktisi.
Prodi ini memiliki 2 Peminatan yaitu Psikologi Klinis serta Psikologi Industri dan Organisasi.
Program Studi Psikologi juga terlibat aktif dalam kegiatan Konsorsium Psikologi Ilmiah Nusantara.(*)