Perkembangan Masyarakat Indonesia pada Masa Reformasi
Masa reformasi dimulai saat Presiden Soeharto mengundurkan diri dan digantikan oleh Wakil Presiden B.J. Habibie. Berikut perkembangan masyarakatnya.
Penulis: Widya Lisfianti
Editor: Nuryanti
TRIBUNNEWS.COM - Masa reformasi di Indonesia adalah masa setelah berakhirnya pemerintahan Orde Baru.
Masa reformasi dimulai pada 21 Mei 1988 saat Presiden Soeharto mengundurkan diri dan digantikan oleh Wakil Presiden B.J. Habibie.
Mengutip Buku IPS Kelas 9 SMP Kurikulum 2013, berikut adalah perkembangan masyarakat Indonesia pada masa Reformasi:
1. Perkembangan Politik
Dari segi politik, ada sejumlah perkembangan yang terjadi, yakni:
- Sidang Istimewa MPR 1998
Pada tanggal 10-13 November 1998, MPR mengadakan Sidang Istimewa untuk menentapkan langkah pemerintah dalam melaksanakan reformasi di segala bidang.
Dalam Sidang Istimewa MPR 1998 terjadi perombakan besar-besaran terhadap sistem hukum dan perundang-undangan.
Baca juga: Latar Belakang Lahirnya Gerakan Reformasi Tahun 1998
- Otonomi Daerah
Otonomi daerah pada masa reformasi dilaksanakan secara lebih demokratis dari masa sebelumnya.
Penerapan otonomi daerah tersebut diiringi dengan perubahan sistem pemilu berupa penyelenggaraan pemilu langsung untuk mengangkat kepala daerah mulai dari gubernur hingga bupati dan walikota.
- Pencabutan Pembatasan Partai Politik
Kebebasan berpolitik pada masa reformasi dilakukan dengan pencabutan pembatasan partai politik.
Dalam hal kebebasan berpolitik, pemerintah juga telah mencabut larangan mengeluarkan pendapat, berserikat, dan mengadakan rapat umum.