Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kunci Jawaban Pendidikan Agama Katolik Kelas 4 SD Halaman 90 Kurikulum Merdeka Bab 3: Yos Sudarso

Simak kunci jawaban Pendidikan Agama Katolik kelas 4 SD Kurikulum Merdeka halaman 90 pada bagian Ayo Kita Dalami.

Penulis: Katarina Retri Yudita
Editor: Wahyu Gilang Putranto
zoom-in Kunci Jawaban Pendidikan Agama Katolik Kelas 4 SD Halaman 90 Kurikulum Merdeka Bab 3: Yos Sudarso
Tangkapan layar Buku Pendidikan Agama Katolik Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka Halaman 90
Kunci jawaban Pendidikan Agama Katolik kelas 4 SD Kurikulum Merdeka halaman 90 Bab 3: Ayo Kita Dalami. 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut kunci jawaban Pendidikan Agama Katolik kelas 4 SD Kurikulum Merdeka halaman 90.

Dalam buku Pendidikan Agama Katolik Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka halaman 90, terdapat 5 soal pada bagian Ayo Kita Dalami.

Pada Bab 3 Yesus Kristus Wujud Kehadiran Allah Sub Bab Yesus Pemenuhan Janji Allah ini, siswa mampu memahami bahwa Yesus adalah pemenuhan janji Allah, yang semakin nyata di dalam karya-Nya mewartakan Kerajaan Allah, serta mewujudkan semuanya itu melalui sikap dan tindakan dalam hidup sehari-hari.

Sebelum mengerjakan 5 soal di bagian Ayo Kita Dalami, sebaiknya siswa memahami Bab 3 terlebih dahulu.

Baca juga: Kunci Jawaban Pendidikan Agama Katolik Kelas 4 Halaman 76 Kurikulum Merdeka Bab 2

Kunci Jawaban Pendidikan Agama Katolik Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka Halaman 90

Ayo Membaca

Biografi Yos Sudarso, Pahlawan yang Gugur di Laut Aru

Berita Rekomendasi

Raut kebahagiaan menghiasi wajah pasutri Sukarno Darmoprawiro dan Mariyam pada 24 November 1925, tepat hari ini 94 tahun yang lalu setelah anak kedua mereka lahir dan diberi nama Yosaphat Sudarso.

Kegembiraan ini sudah selayaknya bagi mereka.

Pasalnya, setahun sebelum anak yang biasa dipanggil dengan Yos itu lahir, putra sulung mereka, Suwarno meninggal dunia pada usia 4 tahun.

Kehadiran Yos tentu saja membuat pasangan yang hidup di kota kecil di lereng Gunung Merbabu bernama Salatiga itu kembali sumringah.

Sejak kecil, Yos bercita-cita menjadi prajurit atau setidaknya seperti sang ayah yang berprofesi sebagai polisi.

Meski demikian, keluarganya tidak menghendaki Yos masuk militer.

Pada waktu itu, risikonya terlalu besar di masa-masa yang rawan perang dan mereka menghendaki Yos menjadi guru.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas